Exposenews.id, MANADO – Firman Tuhan hari ini terdapat dalam Rut 1:17-19 yang berkata:
(17) di mana engkau mati, aku pun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya Tuhan menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apa pun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!”
(18) Ketika Naomi melihat, bahwa Rut berkeras untuk ikut bersama-sama dengan dia, berhentilah ia berkata-kata kepadanya.
(19) Dan berjalanlah keduanya sampai mereka tiba di Betlehem. Ketika mereka masuk ke Betlehem, gemparlah seluruh kota itu karena mereka, dan perempuan-perempuan berkata: ”Naomikah itu?”
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus, ungkapan Rut dalam ayat 17 “di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan” membuat Naomi sang ibu mertua berhenti memaksa Rut untuk kembali ke rumah orangtuanya. Pernyataan ungkapan yang tegas dari Rut menunjukkan komitmennya untuk terus mendampingi sang mertua kembali ke Betlehem.
Rut adalah seorang perempuan yang memiliki prinsip yang teguh dalam hal berkeluarga. Ia tidak hanya mengasihi suaminya tetapi iapun mengasihi keluarga suaminya meskipun suaminya telah meninggal.
Cara hidup adat istiadat dan ketataan Naomi kepada Tuhan Allah, membuat Rut tidak bisa menjauh darinya. Karena sikap “terbiasa” yang melekat pada Rut menjadi alasan kuat ia tidak mau meninggalkan Naomi seorang diri kembali ke Betlehem.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus, dalam kehidupan pernikahan tentu saja ada perasaan cinta antara laki-laki dan perempuan. Tetapi ketika Tuhan Allah menghendaki adanya pernikahan, sepatutnya mencontohi sikap Rut yang tidak hanya mencintai suaminya dalam keadaan apapun tetapi juga mencintai keluarganya.
Keputusan Orpa untuk kembali ke tempat kelahirannya bukanlah tindakan yang salah melainkan dipandang wajar dalam kacamata dunia karena ia sudah tidak memilki hubungan dengan Naomi. Tapi tindakan yang diambil oleh Rut adalah suatu penyataan iman yang tidak hanya mengikuti Naomi sebagai ibu mertuanya tetapi setia dan mengikuti Tuhan Allah yang disembah oleh Naomi.
Ada penyataan tegas oleh Rut yang begitu menggetarkan tentang komitmennya yang kuat yaitu “di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan.” Amin.
(Renungan Harian Keluarga)