Minut  

PDAM Minut Berbenah, Dirut: Tahun 2024 Berstatus Sehat

Exposenews.id, Minut – Kinerja Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Roland Maringka, dalam memajukan PDAM serta mendongkrak pemasukan daerah, patut diapresiasi.

Bergerak cepat, berinovasi, serta melakukan terobosan-terobosan, kali ini Roland Maringka menghadirkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulut serta Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Airmadidi, sebagai !narasumber dalam Bimtek Managemen Resiko dan Peningkatan Kinerja PDAM, Rabu (2/8/2023) di Hutan Kenangan Talise, Kolongan.

Hal tersebut mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Minut. Mewakili Bupati JG, Staf Ahli Toar Sendouw berujar, direktur dan karyawan PDAM harus seirama untuk melakukan perbaikan-perbaikan demi kemajuan PDAM, termasuk di dalamnya kesejahteraan karyawan. Kegiatan yang dilakukan saat ini merupakan hal yang sangat baik.

Bupati juga mengapresiasi para narsum yang telah berbagi pengetahuan serta wawasan dan strategi teknis untuk PDAM Minut.

“Kegiatan ini sangat penting. Semoga PDAM dapat melakukan evaluasi untuk perbaikan. Yang kurang sehat menjadi sehat dengan evaluasi secara terus-menerus,” tambahnya.

Di silain Kepala BPKP Sulut dalam arahannya menjelaskan peran penting PDAM sebagai penyedia layanan air minum bagi masyarakat. Dikatakannya, kegiatan ini demi kemajuan perusahaan yang merupakan langkah awal perusahaan dalam mengindentifikasi, menganalisa dan mengevaluasi risiko serta menyusun rencana dan pengendalian.

“Ini menjadi hal penting bagi PDAM untuk mencapai kategori Sehat. Ini juga guna meningkatkan keahlian dan ketrampilan di bidang teknis dan yang terpenting melakukan self assessment evaluasi kinerja pada perusahaan daerah,” kata dia.

“Harapannya lewat kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan insan PDAM dalam melakukan penilaian mandiri (Self Assesment) evaluasi kinerja dan lebih cepat memahami area mana saja yang perlu ditingkatkan untuk menyehatkan perusahaan,” timpalnya.

Direktur PDAM Minut Roland Maringka mengatakan status PDAM Minut saat ini mengalami peningkatan dari sakit menjadi kurang sehat.

“Target kita tahun depan (red 2024) status PDAM jadi sehat,” ungkap Maringka.

Menurut Maringka dari 430 PDAM se- Indonesia yang dipilih hanya 6 PDAM yang kinerjanya naik signifikan untuk pembuatan acuan buku Kinerja PDAM 2022 dari Kementrian PUPPR Direktorat Cipta Karya, Direktorat Air Minum dan BPKP Pusat Divisi Auditor Negara.

“Ke 6 PDAM itu yaitu pulau Sumatra diwakilli PDAM Tirtanadi Medan, Jawa Barat PDAM Ampera Bandung, Jawa Tengah PDAM Boyolali,Jawa Timur PDAM Surya Sembada Surabaya dan Indonesia Timur diwakili oleh PDAM Minahasa Utara dan PDAM Manado,” kata dia.

Diketahui, dari keenam PDAM tersebut, satu-satunya PDAM mandiri yang belum mendapatkan penyertaan modal pemerintah yaitu PDAM Minahasa Utara. Yang dari kondisi Sakit di periode sebelumnya naik peringkat menjadi Kurang Sehat, dan tinggal selangkah lagi menjadi PDAM Sehat.

(**/Eba)

Exit mobile version