Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Selama ini masyarakat Sulawesi Utara sering kebingungan dengan jumlah kapasitas tempat tidur rumah sakit, sehingga imbasnya harus keluar masuk rumah sakit untuk diopname. Latar belakang inilah yang mencetuskan BPJS Kesehatan Suluttenggomalut meluncurkan aplikasi OD Esprit (Otomasi Dashboard Ketersediaan Tempat Tidur di Rumah Sakit) di salah satu hotel, hari ini.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Provinsi Sulut, Steve Kepel meresmikan aplikasi salah satu inovasi BPJS Kesehatan Suluttenggomalut.
Chandra Nurcahyo, Deputi Direksi Wilayah BPJS Kesehatan Suluttenggomalut menuturkan ide ini berawal dari gagasan Gubernur Olly. Di mana Olly menyampaikan kepada BPJS Kesehatan agar bisa memudahkan masyarakat mengakses jumlah ketersediaan tempat tidur rumah sakit di Sulut.
“Gubernur maunya seperti aplikasi penjualan kamar hotel dan tiket pesawat yang mudah diketahui masyarakat dengan mengakses sendiri aplikasi tersebut,” kata Chandra.
Dijelaskannya bahwa sebelum ada aplikasi ini, masyarakat tidak percaya diri untuk datang ke rumah sakit. Karena itu dengan adanya aplikasi OD Esprit diharapkan masyarakat bisa mengaksesnya.
“Saat ini baru empat rumah sakit karena kita lagi melakukan pemadanan data, jaringan, dan semua yang dibutuhkan agar penggunaannya efektif,” ujarnya.
Dia juga bilang masyarakat harus bisa menggunakannya, sehingga beberapa waktu ke depan akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat.
“Nantinya, data per rumah sakit akan diperbarui setiap 5 menit. Ini juga yang menjadikan rumah sakit lebih transparan kepada masyarakat,” jelasnya.
Menurutnya, dengan aplikasi itu, maka pelanggan akan lebih puas dengan pelayanan BPJS Kesehatan dan rumah sakit.
Di sisi lain, pada kesempatan peluncuran tersebut, dilakukan juga ibadah Natal sekaligus media gathering. Turut hadir pada kesempatan itu, jajaran BPJS Kesehatan Wilayah Suluttenggomalut, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manado Prabowo beserta jajaran, Kepala BPJS Cabang Tondano beserta jajarannya, serta puluhan media massa di Sulut.
(RTG)