![]() |
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel saat mengumumkan perkembangan epidemologik beberapa waktu lalu. Ronald Ginting. |
Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara membenarkan jumlah penambahan kasus di Sulut sebagaimana yang sudah diumumkan Kementerian Kesehatan. Di mana pada hari ini ada 34 kasus positif baru yang menambah akumulasi kasus di Sulut menjadi 1.252 orang.
“Benar ada 34 kasus positif yang diumumkan hari ini,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel, hari ini.
Adapun detail ke-34 kasus positif tersebut yaitu:
1.219 Perempuan 35 tahun, asal Tomohon, status sebelumnya yaitu PDP
1.220 Perempuan 53 tahun, asal Minahasa
Utara, dan sudah meninggal dunia sore tadi di RS di Manado dengan komorbid gagal jantung kongestif dan efusi Pleura. Sebelumnya status almarhum yaitu PDP.
1.221 Laki-laki 74 tahun, asal Manado, sebelumnya PDP
1.222 Laki-laki 61 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.223 Perempuan 31 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.224 Perempuan 11 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.225 Perempuan 44 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.226 Laki-laki 42 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.227 Perempuan 37 tahun, asal Manado, screening rapid test reaktif
1.228 Laki-laki 54 tahun, asal Manado, rapid reaktif
1.229 Laki-laki 26 tahun, asal Manado, rapid reaktif
1.230 Perempuan 66 tahun, asal Manado, rapid reaktif
1.231 Perempuan 23 tahun, asal Tomohon, Rapid Reaktif
1.232 Laki-laki 47 tahun, asal Manado, rapid reaktif
1.233 Perempuan 29 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.234 Laki-laki 30 tahun, asal Minahasa, Rapid Reaktif
1.235 Perempuan 17 tahun, asal Minahasa, Rapid Reaktif
1.236 Laki-laki 24 tahun, asal Manado, rapid reaktif
1.237 Laki-laki 41 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.238 Laki-laki 29 tahun, asal Minahasa, Rapid Reaktif
1.239 Perempuan 35 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.240 Laki-laki 51 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.241 Laki-laki 22 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.242 Laki-laki 48 tahun, asal Minahasa, Rapid Reaktif
1.243 Laki-aki 25 tahun, asal Manado, rapid Reaktif
1.244 Perempuan 22 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.245 Laki-laki 19 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.246 Laki-laki 22 tahun, asal Manado, rapid Reaktif
1.247 Laki-laki 37 tahun, asal Manado, rapid Reaktif
1.248 Laki-laki 24 tahun, asal KTP Sangihe, domisili Manado, Rapid Reaktif
1.249 Laki laki 36 tahun, asal Manado, Rapid Reaktif
1.250 Perempuan 70 tahun, asal Minahasa Screening
1.251 Laki-laki 72 tahun, asal Minahasa Screening
1.252 Perempuan 30 tahun, asal Sangihe, Screening
“Bila dirincikan dari daerah asal pasien, maka 24 orang dari Manado, Minahasa 6 orang, Tomohon 2 orang, Minut 1 orang, dan Sangihe 1 orang,” jelas Dandel.
Hari ini ada 12 kasus yang dinyatakan sembuh yakni kasus 226; 787; asal Manado. Kasus 251; 255; 269; 916; 917 dari Minahasa, kasus 38 asal Bitung, kasus 829 dari Kotamobagu, kasus 926 dari Minahasa Utara, kasus 202 asal Talaud , dan kasus 865 dari luar wilayah.
“Total sembuh hingga hari ini berjumlah 329 kasus,” tambahnya.
Untuk pasien meninggal juga mengalami penambahan, atau tepatnya bertambah dua kasus. Di mana kasus 1.214 diumumkan 6 Juli kemarin, telah meninggal dunia hari ini di RS di Kota Manado dengan penyakit penyerta Gagal Ginjak Kronik, Hipertensi dan DM type II.
“Satu kasus lagi yakni kasus 1.220 yang diumumkan hari ini. Dengan demikian pasien meninggal sudah sebanyak 94 orang,” sebutnya.
Dia memaparkan juga bahwa kasus aktif yang tengah mendapatkan perawatan kini berjumlah 829 orang. (RTG)