Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Industri Kecil Menengah (IKM) terutama sektor pangan banyak yang terdampak covid-19. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut mencatat ada 1.500 pelaku IKM yang terdampak.
Persoalan tersebut yang mendorong Disperindag Sulut menyalurkan bantuan ke IKM. Penyaluran dilakukan simbolis oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey, di Kantor Gubernur Sulut, Rabu (24/6) kemarin.
“Ini merupakan inisiatif Gubernur Olly Dondokambey agar IKM terdampak bisa dibantu,” ujar Kepala Disperindag Sulut, Edwin Kindangen.
Kata Kindangen, bantuan yang disalurkan setiap IKM berbeda-beda. Semua tergantung jenis usahanya.
“Secara nominal paling rendah bantuannya sebesar Rp250.000. Paling tinggi Rp1.000.000,” jelas Kindangen.
Ditambahkan Kindangen, bahwa total bantuan itu senilai Rp1,5 miliar. Bantuan-bantuan itu berupa terigu 12 ton, gula 12 ton, minyak goreng 12.000 liter, mentega 6 ton, beras 4 ton, telur 1.200 baki, ikan tuna 2 ton, ikan roa 2.100 ikat, hand sealer 100 paket, cup sealer 50 paket, standing pouch 3.000 buah, botol VCO 12.500 buah, botol abon 3.750 buah.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey menuturkan bantuan IKM ini sebagai dukungan kepada IKM pangan agar tetap semangat dalam menjalankan usaha. Dia berharap pandemi ini akan segera berakhir.
“Pandemi ini juga memukul mereka. Karena itu Pemprov Sulut hadir membantu mereka melalui Disperindag Sulut. Harapan kami yaitu mereka tetap semangat menjalankan usaha,” imbuhnya. (RTG)