TANGER SELATAN, Exposenews.id – Hebohnya belum juga reda, bahkan empat hari setelah peristiwa penjarahan yang menggemparkan, rumah menteri paling berpengaruh di Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, di Pondok Aren, Tangerang Selatan, ternyata masih dalam kawalan super ketat dari tim gabungan TNI-Polri pada Kamis (4/9/2025). Faktanya, suasana mencekam masih sangat terasa dan menunjukkan betapa seriusnya aparat menangani kasus ini.
Berdasarkan pantauan langsung di lokasi, kita bisa melihat dengan jelas sebanyak delapan anggota TNI ditambah lagi tiga personel polisi yang terus berjaga dengan sangat waspada di seluruh perimeter rumah sang menteri. Alih-alih lengang, justru pengamanan yang dilakukan terlihat sangat solid dan tidak memberi celah sedikit pun.
Suasana Mencekam, Akses Ditutup Total
Tak cuma itu, portal yang terpasang di gang masuk—sekitar 50 meter dari rumah Sri Mulyani—sampai detik ini masih juga dalam kondisi tertutup rapat. Pada dasarnya, portal ini sengaja dipasang untuk membatasi akses masuk dan keluar, menciptakan zona steril pasca-kejadian tidak terduga tersebut.
Menariknya, portal selebar lima meter itu ternyata hanya boleh dilewati oleh para warga yang benar-benar tinggal di sekitar lokasi. Dengan kata lain, setiap orang yang ingin masuk harus melalui proses identifikasi yang ketat terlebih dahulu oleh petugas yang berjaga.
Salah satu warga setempat, Yuyun (nama disamarkan), kemudian membenarkan bahwa portal tersebut baru ditutup sejak peristiwa penjarahan terjadi. Sebelumnya, masyarakat setempat mengaku bahwa portal itu tidak pernah ditutup sama sekali dan selalu dibuka untuk akses umum.
Bahkan, sistem penjagaan seketat ini rupanya juga baru diterapkan pasca-insiden berlangsung pada Minggu (31/8/2025) dini hari. “Enggak pernah ditutup sih, baru mulai ditutup sejak ada kejadian aja. Jadi sejak ada kejadian itu, portal ditutup terus penjagaan juga mulai ketat,” jelas Yuyun ketika dijumpai di lokasi pada hari Kamis.
Sri Mulyani Tak Terlihat, Warga Mulai Bertanya-tanya
Selain itu, Yuyun juga mengungkapkan bahwa Sri Mulyani sama sekali tidak terlihat sejak rumahnya mengalami penjarahan. Padahal, biasanya sang menteri sering sekali berinteraksi dengan para tetangga, terutama pada momen-momen spesial seperti perayaan hari kemerdekaan.
“Saya sih belum lihat Bu Sri sampai sekarang. Dia biasanya suka ada, apalagi pas ada acara kayak acara 17-an,” tutur Yuyun. Hal ini tentu mengundang tanda tanya, mengapa sang menteri yang biasanya sangat dekat dengan warga kini memilih untuk tidak tampil di publik.
Meski demikian, aktivitas penjagaan yang super intensif ini ternyata masih terus berlanjut hingga malam hari. Namun begitu, warga sekitar mengaku bahwa hal tersebut sama sekali tidak mengganggu aktivitas keseharian mereka.
“Enggak menganggu aktivitas sih, kayak biasa saja,” ucapnya lagi. Artinya, masyarakat cukup memahami dan kooperatif dengan langkah pengamanan ekstra yang diambil oleh aparat keamanan.
Kembangan Terbaru: Polisi Berhasil Amankan Pelaku
Sementara itu, kabar terbaru menyebutkan bahwa polisi telah menangkap sejumlah orang yang diduga kuat terlibat dalam aksi penjarahan tidak hanya di rumah Sri Mulyani, melainkan juga di rumah artis Nafa Urbach. Para pelaku saat ini sedang menjalani masa tahanan di Polres Tangerang Selatan.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Viktor Ingkiriwang, menyatakan bahwa proses penyidikan masih terus berjalan dengan intensif. Meski demikian, beliau sudah memastikan bahwa beberapa tersangka telah teridentifikasi keterlibatannya dalam aksi kriminal tersebut.
Sebagai contoh, dua dari para pelaku ternyata adalah pemuda yang berhasil diamankan saat petugas sedang melakukan patroli di sekitar lokasi kejadian pada Minggu (31/8/2025). Uniknya, kedua pemuda ini justru menghampiri petugas dan mengaku menemukan beberapa barang curian yang tercecer di pinggir jalan.
“Barang yang dibawa berupa mainan anak-anak maupun peralatan makan,” jelas Viktor. Akan tetapi, polisi tentu saja merasa curiga lalu memeriksa keduanya lebih lanjut.
Akhirnya, polisi berhasil mencocokkan pengakuan mereka dengan rekaman video yang beredar luas di media sosial. Hasilnya sungguh di luar dugaan: kedua pemuda itu terbukti ikut serta dalam aksi penjarahan yang viral tersebut. Dengan demikian, proses hukum pun segera diberlakukan terhadap mereka.
Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com