Berita  

3 Sopir Truk Tinja di JakTim Ditangkap Saat Buang Limbah Sembarangan

JAKARTA, Exposenews.id – Petugas DLH DKI Jakarta baru saja menggerebek tiga sopir truk tinja yang sedang asyik membuang limbah hitam pekat ke saluran air di Jalan D.I. Panjaitan. Aksi nakal ini terbongkar setelah awak media dan warga sekitar melaporkan kejadian mencurigakan di lokasi tersebut.

Tim DLH langsung bergerak cepat melakukan penyisiran sejak akhir pekan lalu. Mereka berhasil menghentikan satu truk bernomor polisi B 9043 TNA yang sedang melakukan aksi ilegalnya. Dari hasil interogasi, petugas kemudian memburu dua truk lainnya yang ternyata ikut bermain kotor, yaitu B 9225 QA dan B 9422 TFA.

“Kami dapat laporan dari teman-teman media soal dugaan pembuangan limbah tinja ilegal di sini. Langsung kita kerahkan tim untuk mengecek kebenarannya,” jelas Hugo, Kepala Seksi Penegakan Hukum DLH DKI Jakarta, saat konferensi pers Senin (11/8/2025).

Yang membuat geram, ketiga truk ini ternyata milik perusahaan berbeda. Dan yang lebih mengejutkan, Hugo menegaskan tidak hanya akan menindak sopirnya saja. “Kami akan panggil pemilik perusahaan karena sopir hanya pelaksana. Tanggung jawab utama ada di pemilik usaha,” tegasnya dengan nada keras.

Saat ini ketiga truk tersebut sudah diamankan di Geraha Intirub untuk proses penyidikan lebih lanjut. Petugas menyita kendaraan tersebut sebagai barang bukti selama 1×24 jam sebelum kasusnya diajukan ke sidang tipiring. “Proses hukum sedang berjalan dan kami pastikan akan berujung di pengadilan,” tambah Hugo.

Charles Jahan dari Satpol PP Jakarta Timur menjelaskan bahwa pelaku akan kena pasal berat. “Kami jerat dengan Pasal 21 ayat (c) Perda No. 8/2007 tentang Ketertiban Umum. Karena ini dilakukan badan usaha, bukan perorangan, dendanya bisa mencapai Rp20 juta!” tegas Charles.

Aksi nekat ini pertama kali terbongkar setelah akun Instagram @warungjurnalis mengunggah video viral. Dalam rekaman tersebut, terlihat jelas tiga truk tinja sedang mengantri untuk membuang limbah kotorannya langsung ke got menggunakan selang. Warga sekitar yang melihat kejadian itu langsung heboh dan melaporkan ke pihak berwajib.

“Loh kok berani banget buang tinja sembarangan gitu? Ini kan bisa bikin warga sekitar sakit,” protes salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Kasus ini mendapat perhatian serius karena:

  • Membahayakan lingkungan dan kesehatan masyarakat

  • Perusahaan harus bertanggung jawab penuh

  • Memberi efek jera bagi pelaku lain

DLH dan Satpol PP akan terus melakukan patroli rutin untuk mencegah kejadian serupa. Masyarakat juga bisa membantu dengan melaporkan melalui hotline pengaduan DLH jika melihat praktik serupa.

Exit mobile version