Exposenews.id – Tragedi mencekam kembali menghantui Tol Cipularang! Jumat dini hari (11/7/2025), tepat pukul 01.00 WIB, sebuah bus AKAP bernomor polisi Z-7532 CN melaju kencang dari Bandung menuju Jakarta. Tiba-tiba, bam! Bus itu menghantam keras bagian belakang truk tangki pengangkut tetes tebu di KM 72 B, Babakancikao, Purwakarta. Akibatnya, satu nyawa melayang dan beberapa orang terluka. Simak kronologi lengkapnya!
Kejadian ini berawal ketika bus AKAP melaju dengan kecepatan tinggi. Tanpa diduga, di bahu luar jalan tol, truk tangki sedang melambat karena ada perbaikan jalan. Bus yang tak sempat menghindar langsung menabrak bagian belakang truk hingga terdengar suara benturan keras.
Kompol Djoko Prihantono, Kepala Induk Tol Cipularang, langsung turun tangan. “Bus ini menabrak truk dari belakang. Kejadiannya di bahu jalan, truknya sedang pelan,” jelasnya.
Dari foto-foto di lokasi, terlihat jelas bagian depan bus hancur lebur. Kaca pecah berantakan, bodi penyok parah. Sopir bus, Lukman Hakim (52), terjepit di kursi kemudi! Ia mengerang kesakitan sementara tim gabungan Jasa Marga, PJR Tol Cipularang, dan tim derek berjuang mati-matian mengevakuasinya.
Proses penyelamatan berlangsung dramatis! Butuh waktu satu jam penuh sebelum Lukman akhirnya berhasil dikeluarkan. Ia langsung dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta dalam kondisi kritis.
Siapa Saja Korban dalam Kecelakaan Maut Ini?
Tragedi ini merenggut nyawa Dedi Supriadi, kernet bus asal Garut, yang tewas di tempat. Sementara itu, sopir dan lima penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Dadan (35), sopir truk tangki yang ditabrak, masih terkejut. “Awalnya saya kira ban pecah, ternyata bus nabrak dari belakang. Suaranya sangat keras. Kami sedang pelan karena ada perbaikan jalan,” ungkapnya. Ia juga mengaku, kalau jalan ramai, bisa saja lebih banyak korban berjatuhan.
Daftar Korban:
Meninggal Dunia: Dedi Supriadi (Kernet Bus), warga Garut.
Luka-Luka:
Lukman Hakim (52), sopir bus, warga Garut.
M Taufik (50), penumpang, warga Jakarta Selatan.
Iyen Nurhayati (44), penumpang, warga Jakarta Selatan.
Dua penumpang lain masih dalam pendataan.
Evakuasi & Penyidikan Berjalan Intensif
Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi ke pool derek Jatiluhur. Saat ini, Unit Laka Polres Purwakarta sedang mengusut kasus ini. Mereka memeriksa rekaman CCTV, kesaksian saksi, dan kondisi kendaraan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
Apa yang Bisa Kita Pelajari?
Kecelakaan ini menjadi pengingat keras bagi semua pengendara:
✔️ Jaga jarak aman! Tabrakan dari belakang sering terjadi karena kurangnya jarak.
✔️ Waspada di bahu jalan! Truk atau kendaraan lain bisa melambat tiba-tiba.
✔️ Patuhi rambu perbaikan jalan! Kecepatan harus disesuaikan dengan kondisi.