Berita  

Vietnam dan RI Gebrak Pasar Beras! Kerja Sama Baru Bikin Ekspor Melonjak

HANOI, Exposenews.id – Vietnam bersiap mengukir sejarah dengan menandatangani perjanjian perdagangan beras jangka panjang bersama Indonesia. Pemerintah Vietnam secara resmi mengumumkan kabar gembira ini pada Selasa (8/7/2025). Langkah ini diambil setelah ekspor beras Vietnam ke Indonesia anjlok drastis di paruh pertama 2025.

Ekspor Anjlok, Vietnam Cari Solusi
Menurut laporan Channel News Asia, Rabu (9/7/2025), pengumuman ini muncul hanya beberapa jam setelah Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh bertemu Presiden Indonesia Prabowo Subianto di sela-sela KTT BRICS 2025 di Brasil. Pertemuan ini menjadi titik balik bagi kedua negara, terutama untuk memperkuat kerja sama di sektor pangan.

Indonesia selama ini menjadi salah satu pasar terbesar bagi beras Vietnam. Namun, fakta mengejutkan terungkap: ekspor beras Vietnam ke Indonesia merosot 97% menjadi hanya 19.000 metrik ton pada semester I 2025! Padahal, Vietnam adalah eksportir beras terbesar ketiga di dunia, setelah India dan Thailand. Penyebabnya? Indonesia mengurangi impor beras karena stok domestiknya melimpah.

Kerja Sama Jangka Panjang
Pemerintah Vietnam optimis, perjanjian ini akan membuka peluang ekspor beras yang lebih stabil dan berkelanjutan. Selain mengamankan pendapatan Vietnam, kerja sama ini juga menjamin ketahanan pangan Indonesia di masa depan.

Tak hanya itu, PM Chinh juga berencana memerintahkan Kementerian Perdagangan Vietnam untuk berkoordinasi dengan otoritas Indonesia guna memperluas akses pasar kedua negara. “Kami ingin hubungan dagang semakin erat, tidak hanya di sektor beras, tetapi juga komoditas lainnya,” tegas Chinh.

Rekor Ekspor 2024: Vietnam Buktikan Kualitas
Sebelumnya, Vietnam sudah membuktikan diri sebagai raksasa ekspor beras. Sepanjang 2024, negara ini mencatat rekor ekspor 9,04 juta ton beras dengan nilai fantastis USD 5,7 miliar! Pencapaian ini semakin mengukuhkan posisi Vietnam di kancah global.

Apa Dampaknya bagi Indonesia?
Dengan kerja sama ini, Indonesia tak perlu khawatir soal pasokan, bahkan saat produksi dalam negeri fluktuatif. Di sisi lain, Vietnam mendapatkan pasar yang pasti untuk komoditas andalannya. Sinergi ini jelas menguntungkan kedua belah pihak!

Masa Depan Cerah untuk Kedua Negara
Para analis memprediksi, langkah ini akan memicu gelombang kerja sama baru di sektor agroindustri. Indonesia dan Vietnam dinilai memiliki potensi besar untuk saling melengkapi, tidak hanya di bidang perdagangan, tetapi juga teknologi pertanian dan logistik.

Baca Juga: Mobil Damkar Kecelakaan di Solok, 1 Tewas, 11 Luka-Luka – Begini Kronologinya!

Exit mobile version