Jakarta, Exposenews.id – Umat Islam biasanya menjalankan puasa Ayyamul Bidh selama tiga hari setiap bulannya. Namun, khusus Juni 2025 yang bertepatan dengan Zulhijah 1446 H, puasa ini hanya dilaksanakan dua hari saja. Lho, kenapa bisa begitu? Yuk, cari tahu penjelasannya!
Alasan Puasa Ayyamul Bidh Juni 2025 Hanya Dua Hari
Ternyata, salah satu hari puasa Ayyamul Bidh jatuh berbarengan dengan hari Tasyrik, tepatnya pada 13 Zulhijah. Nah, puasa di hari Tasyrik itu dilarang berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah RA dan Ibnu Umar RA.
Dalam hadits riwayat Bukhari disebutkan:
“Pada hari Tasyrik tidak diperbolehkan puasa, kecuali bagi orang yang tidak mampu berkurban.”
Selain itu, Rasulullah SAW juga menegaskan dalam hadits riwayat Muslim bahwa hari Tasyrik adalah waktu untuk makan, minum, dan memperbanyak zikir. Jadi, umat Islam dianjurkan untuk menikmati rezeki dan bersyukur, bukan berpuasa.
Apa Itu Hari Tasyrik?
Hari Tasyrik adalah tiga hari setelah Idul Adha, yaitu tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijah. Nama “Tasyrik” sendiri berasal dari tradisi menjemur daging kurban di bawah terik matahari agar awet. Jadi, selain larangan puasa, momen ini juga menjadi waktu bersyukur dan berbagi.
Puasa Ayyamul Bidh Tetap Jalan, Meski Cuma Dua Hari!
Biasanya, kita menjalankan puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriyah. Tanggal 13-nya haram untuk puasa karena termasuk hari Tasyrik.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Juni 2025
Berdasarkan keputusan Kementerian Agama RI, 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada 28 Mei 2025. Dengan begitu, jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan Juni adalah:
Selasa, 10 Juni 2025 (14 Zulhijah 1446 H)
Rabu, 11 Juni 2025 (15 Zulhijah 1446 H)
Jadi, pastikan kamu sudah mencatat tanggalnya agar tidak terlewat, ya!
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Sebelum memulai puasa, jangan lupa membaca niat berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
(Nawaitu sauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya: “Aku niat puasa Ayyamul Bidh, sunnah karena Allah ta’ala.”
Selama berpuasa, jaga diri dari hal-hal yang membatalkan, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Kenapa Puasa Ayyamul Bidh Penting?
Puasa ini sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW karena memiliki keutamaan besar. Dalam hadits riwayat Abu Dzar RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Berpuasalah tiga hari setiap bulan (Ayyamul Bidh), karena itu seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. An-Nasa’i & At-Tirmidzi)
Bayangkan, hanya dengan puasa tiga hari sebulan, pahalanya setara dengan puasa setahun! Sayang banget kalau dilewatkan, kan?
baca juga: PSI Sambut Hangat Jokowi Usai Tolak Tawaran Jadi Ketum PPP
Tips Menjalankan Puasa Ayyamul Bidh
Persiapkan Sahur Bergizi – Agar kuat beraktivitas, konsumsi makanan tinggi protein dan serat.
Perbanyak Ibadah – Manfaatkan waktu luang untuk baca Al-Qur’an, dzikir, atau sedekah.
Hindari Maksiat – Jaga lisan dan perbuatan agar puasa tetap berkah.
Segera Berbuka – Saat waktunya tiba, segeralah berbuka dengan yang manis atau kurma.
Jangan Sampai Terlewat!
Nah, sekarang kamu sudah tahu kan jadwal dan pentingnya puasa Ayyamul Bidh? Meski Juni 2025 hanya dua hari, jangan sampai kelewatan, ya! Catat tanggalnya, siapkan niat, dan raih pahala besar dari sunnah Rasulullah SAW ini.
Kalau ada pertanyaan, tinggalkan komentar di bawah. Semoga bermanfaat!
