Pemain Naturalisasi China Klaim Timnas Indonesia Kurang Kompak – mengapa?

Exposenews.id – Gelandang naturalisasi China, Yang Mingyang, mulai mengumbar strategi psikologis jelang duel panas melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pemain kelahiran Basel, Swiss, 11 April 1995 ini baru saja resmi memperkuat Timnas China setelah proses naturalisasinya disetujui FIFA.

Sebelum memutuskan membela China, Yang sempat membela Timnas Swiss di berbagai level usia. Dari U16 hingga U20, ia mengumpulkan pengalaman sejak muda. Namun, ia gagal menembus tim senior Swiss. Pada 2021, ia memilih beralih kewarganegaraan ke China, tapi prosesnya baru rampung pada 19 Mei 2025.

Kini, di usia 29 tahun, Yang siap menjawab tantangan pelatih Branko Ivankovic. “Saat ini, fokus saya adalah berlatih maksimal dan menunjukkan performa terbaik,” ujarnya, seperti dikutip BolaSport.com dari Beijing News Sports (28/5/2025). “Tinggal lihat nanti apakah pelatih akan memainkan saya,” tambahnya penuh semangat.

Gaya Bermain: Cerdik dan Tanpa Ampun

Yang mengaku sebagai gelandang bertipe destroyer yang mengandalkan insting tajam dalam membaca permainan lawan. Begitu menemukan celah, ia tak segan merebut bola dengan agresif. “Saya pemain yang suka berlari, berjuang, dan kerja keras,” tegasnya.

Meski kurang di fisik, ia mengklaim punya kelebihan dalam hal kecepatan membaca situasi. “Saya mungkin tidak terlalu kuat dalam duel fisik, tapi prediksi saya akurat, dan tekanan saya lebih cepat serta kejam,” paparnya.

baca Juga: Jaksa dan ASN Kejari Deli Serdang di Bacok OTK

Menghadapi Timnas Indonesia yang dipenuhi pemain naturalisasi Eropa, Yang justru tak gentar. Ia mengaku sudah mempelajari kelemahan skuad Garuda, terutama soal chemistry antar-pemain.

Menurutnya, pemain seperti Jay Idzes dan Ole Romeny memang unggul dalam ritme permainan dan duel satu lawan satu. Namun, ia yakin mereka akan kesulitan beradaptasi dengan cuaca tropis Indonesia.

“Pemain Eropa punya keunggulan di ritme dan fisik, tapi mereka jarang bermain bersama di timnas,” ujarnya. “Belum lagi cuaca di Indonesia jauh lebih panas daripada Eropa. Itu bisa jadi faktor penghambat bagi mereka,” tegas Yang percaya diri.

Dengan analisisnya itu, ia yakin China bisa memanfaatkan ketidaksiapan Indonesia.

Bagaimana tanggapan Timnas Indonesia? Kita tunggu aksi mereka di lapangan!

Exit mobile version