Exposenews.id,MINUT- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Minahasa Utara menggelar pelatihan desain batik motif khas Minahasa Utara (Minut). Kegiatan ini merupakan kerjasama Pemkab Minut, Dekranasda dan TP -PKK Minut dan Dekranasda Sulut serta Dinas Perindustrian Minut dengan Yanni Handicraft dan Wale Batik Minahasa di Pendopo JG-Center, Kamis (19/10).
Hadir dalam kegiatan ini Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda,S.E,.M.A.P., M.M.,M.Si, Ketua Dekranasda Minut yang juga Ketua TP-PKK Minut Ny. Rizya Ganda-Davega, perwakilan Dinas Pangan Provinsi Sulut, jajaran Pemkab Minut serta Bapak/Ibu Guru dan seluruh siswa yang ada.
Pelatihan membatik ini ditujukan untuk pengrajin dari Kabupaten Minahasa Utara dengan harapan dapat meningkatkan kemampuan wirausaha, skill dalam membatik, dan kedepannya dapat membuka lapangan kerja sehingga tentunya dapat membangkitkan sektor perekonomian khususnya di Minahasa Utara.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda sangat jeli dalam melihat sektor perekonomian yang dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat. Dengan adanya kerajinan membatik ini, bisa menekan angka pengangguran khususnya di Minut. Kerajinan batik ini juga bisa menjadi cendramata ataupun ole-ole yang dapat di beli wisatawan yang berkunjung ke Kabupten Minahasa Utara.
Bupati Minut Joune Ganda mengatakan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara mengucapkan terima kasih atas perhatian dari DEKRANASDA Provinsi Sulawesi Utara.
“Semoga kedepannya nanti melalui kegiatan ini dapat melahirkan karya corak batik khas Minut yang menarik”, dengan harapan budaya dan kearifan lokal yang ada, dapat di tuang kedalam seni batik ciri khas Minahasa Utara, tentunya ini juga dengan support dari DEKRANASDA Provinsi. Bupati Joune Ganda pun berharap kerajinan membatik khas Minut ini bisa menyentuh mancanegara.
(Advetorial)
