Exposenews.id, Jakarta – Plaza BPJAMSOSTEK dikunjungi Bupati Minahasa Royke Roring dengan sejumlah hukum tua se-Kabupaten Minahasa, Jumat (23/6/2023). Kedatangan mereka diterima langsung Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dan didampingi Kepala BPJAMSOSTEK Sulut Sunardy Syahid.
Kedatangan rombongan Bupati Minahasa ini ternyata terkait dengan implementasi program Pekerja BPJS Ketenagakerjaan di desa.
Dikunjungi rombongan Bupati Minahasa Royke Roring, Zainudi mengapresiasi Pemkab Minahasa yang telah mendukung pelaksanaan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Kabupaten Minahasa. Apresiasi juga disampaikan karena telah berinovasi dalam memberikan perlindungan terhadap tenaga non ASN maupun pekerja rentan.
“Terima kasih kami kepada Pak Bupati dan jajaran yang telah memberikan perlindungan melalui ekosistem desa, ASN peduli dan program mapalus,” puji Zainudin kepada rombongan Bupati Minahasa.
Royke Roring menyampaikan Pemkab Minahasa sendiri berkomitmen untuk tetap mendukung dan terus meningkatkan kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan. Ini agar dapat mencapai universal worker coverage di Kabupaten Minahasa.
“Manfaat program BPJS Ketenagakerjaan ini sudah dirasakan oleh banyak warga kami. Jadi kami berharap sinergitas ini terus berlanjut demi universal worker coverage di Kabupaten Minahasa tercinta,” pungkasnya.
Sementara itu Sunardy Syahid menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Bupati Minahasa yang telah memberikan perlindungan Pekerja Rentan Desa dalam Program BPJS Ketenagakerjaan. Saat ini sebanyak 16.777 pekerja rentan desa di Kabupaten Minahasa telah dilindungi.
Dengan dilindunginya pekerja rentan desa di 227 Desa yang ada di Kabupaten Minahasa berdampak pada meningkatnya cakupan kepesertaan BPJAMSOSTEK di Kabupaten Minahasa. “Dari 132.104 potensi pekerja atau yang ditargetkan untuk mendapat perlindungan BPJAMSOSTEK, saat ini sebanyak 100.841 pekerja atau 76 % sudah tercover program BPJAMSOSTEK,” tambah Sunardy.
Dan dari hasil diskusi Bupati Minahasa dan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan saat audiensi bersama camat dan para kepala desa disepakati untuk segera mengambil langkah konkret untuk melindungi sekitar 30 ribu pekerja yang belum tercover. “Kami akan terus berkoordinasi dengan opd teknis dan kepala desa untuk memastikan 1 desa mendaftarkan minimal 100 pekerja rentan di desa dan melakukan validasi data untuk memastikan tidak ada data ganda,” kata Royke Roring.
Pada akhir kegiatan tersebut BPJS Ketenagakerjaan memberikan piagam penghargaan kepada Kabupaten Minahasa yakni Perlindungan Pegawai Non ASN 4.645 tenaga kerja, Pekerja Rentan 15.000 tenaga kerja dan Pekerja Rentan Desa 16.777 tenaga kerja dalam program BPJS Ketenagakerjaan yg diterima langsung oleh Bupati Minahasa.
(RTG)
