Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Kabar baik untuk masyarakat Sulawesi Utara. Di mana harga cabau rawit merah mulai beranjak normal.
Pantauan Exposenews di website Dinas Pangan Daerah Sulut menunjukkan harga cabai rawit merah di pasar tradisional sudah kembali di harga Rp83.500 per kilogram. Harga ini jauh menurun dibanding sebelumnya yang menyentuh Rp120.000 per kilogram.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulut, Ronny Erungan membenarkan kabar tersebut. Dijelaskan Ronny kurang lebih sepekan terakhir harga cabai bergerak ke harga normal.
“Produksi cabai di petani sekarang sudah cukup banyak. Jadi inilah penyebab harga cabai mulai turun,” kata Ronny.
Selain itu, tambah Ronny, karena stok cabai di Sulut banyak yang sudah tidak dijual lagi ke luar daerah. Sehingga pasokannya cukup melimpah.
“Kalau dulu itu kan sampai dijual ke Ternate,” sebutnya.
Sementara, sejumlah pengusaha kuliner menyambut baik turunnya harga cabai. Salah satunya seperti yang dikatakan Benny Tarigan, pengusaha rumah makan di Manado.
“Betul banget harga cabai sudah turun. Tadi saya ke Pasar Bahu harganya sudah Rp70 ribu per kilogram,” kata Benny.
Ditambahkannya bahwa di pasar Bahu juga ada stok cabai dari Surabaya. Bahkan harganya berada di bawah harga cabai asal Sulut.
“Harga cabai Surabaya Rp50 ribu per kilogram,” ucapnya.
Dia harapkan harga cabai asal Sulut bisa normal ke angka Rp50ribu per kilogram. “Harapannya seperti itu,” tutupnya.
(RTG)













