Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mengaku tertarik dengan program ASN Peduli dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK). Hal itu dikatakan Bupati Kabupaten Bolsel Iskandar Kamaru, seusai penandatanganan MoU dengan BPJAMSOSTEK tentang perlindungan 1.600 THL, kemarin.
Dikatakan Bupati Iskandar bahwa ASN Peduli adalah program yang luar biasa dari BPJAMSOSTEK. Di mana seorang ASN membantu seorang pekerja lainnya untuk diberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Satu tahun ASN tersebut cuma setor sebanyak Rp200 ribu dan itu sudah membantu pekerja lain yang rentan terjadi resiko kecelakaan kerja,” jelasnya kepada wartawan.
Karena itu, dia berharap BPJAMSOSTEK segera mensosialisasikan kepada Pemkab Bolsel petunjuk teknis program tersebut. “Kita pelajari juknisnya, setelah itu kita buat peraturan bupatinya,” tambahnya.
Sementara, Kepala BPJAMSOSTEK Manado Hendrayanto mengungkapkan ASN Peduli ini diharapkan dapat menjangkau pekerja yang ada di lingkungan sekitar ASN tersebut. “Tujuannya supaya semua pekerja bisa terlindungi. Pasti bila sudah terlindungi, mereka akan bekerja lebih semangat lagi,’ kata Hendrayanto.
Sampai sejauh ini, sebutnya, sudah tiga kabupaten kota di Sulut yang menerapkannya. Ketiga daerah itu yakni Tomohon, Bitung, dan Minahasa.
“Kami berharap semua kabupaten kota dapat mengikutinya,” tutup dia.
(RTG)
