Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Sepanjang 2020, PT Solid Gold Berjangka Manado (SGB Manado) berhasil mencapai volume transaksi sebanyak 51 ribu lot. Pencapaian ini memberikan motivasi tersendiri bagi seluruh pegawai SGB Manado untuk mencapai target di 2021 ini.
“Kami menargetkan pertumbuhan volume transaksi sebesar 75 ribu lot pada tahun ini,” kata Pimpinan Cabang SGB Manado, Alexander Hartono saat mengajak awak media belajar trading di Kantor Cabang SGB Manado, hari ini.
Ditambahkan pria yang akrab dipanggil dengan Alex ini bahwa demi mendongkrak kinerja cabang Manado tahun ini, produk Locogold masih menjadi andalan untuk terus dikembangkan. Alasannya, karena produk Locogold masih dominan, dengan pencapaian sebesar 8.046 dari seluruh produk kontrak derivatif yang ditransaksikan.
“Selain itu, kami fokus menekankan strategi edukasi dan promosi yang berkelanjutan,” sebut Alex dengan optimistis.
“Bagaimana caranya? Kami berikan kesempatan calon nasabah atau masyarakat umum yang ingin tahu soal Perdagangan Berjangka Komoditi dengan mengikuti program trading class via webinar yang kami adakan,” sambungnya.
Strategi tak kalah penting lainnya yaitu memitigasi komplain dari nasabah atau yang biasa disebut dengan Zero Complain. Ini juga sekaligus dapat meningkatkan service skill seluruh tim Business Consultant.
“Tak lupa juga promosi mengedukasi melalui pemberitaan positif di berbagai media,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa SGB Manado juga akan fokus menambah jumlah nasabah baru sebanyak 500 nasabah atau meningkat 504 dibandingkan tahun 2020.
“Bisnis yang kami jalani adalah mengelola trust, sehingga dari awal kami bertemu dengan nasabah maka trust yang pertama kali dibangun dan dihadirkan,” jelasnya.
Karena itu, terangnya, SGB Manado pada hari ini mengedukasi media soal trust yang dijalankan selama ini, sambil belajar seluk beluk Transaksi Locogold dan industri Perdagangan Berjangka Komoditi.
(RTG)
