Anak Berkebutuhan Khusus Persekolahan Kristen Emmanuel Ujian dari Rumah

banner 120x600
Salah satu siswa Persekolahan Kristen Emmanuel Manado didampingi gurunya saat ujian kenaikan kelas. Istimewa.

Oleh: Ronald Ginting

Exposenews.id, Manado – Pandemi covid-19 ini membuat siswa-siswa belajar dari rumah, termasuk saat ujian kenaikan kelas juga dari rumah.

Hal yang sama juga berlaku bagi anak-anak berkebutuhan khusus (ABK). Salah satunya mereka yang tengah menimba ilmu di Persekolahan Kristen Emmanuel, Manado.

Selama tiga hari ini 31 siswa mengikuti ujian kenaikan kelas dari rumah. Pada hari pertama, 9 guru turut mendampingi siswa dalam ujian di rumah.

“Hari pertama guru-gurunya mendampingi, saat hari kedua dan ketiga, masing-masing wali kelas datang ke rumah siswa, membawa bahan ujian sesuai jadwal terlampir. Selanjutnya dipantau melalui video call,” ujar ketua Yayasan Persekolahan Kristen Emmanuel Manado, Truly Kerap, Jumat (12/6).

Setelah siswa-siswa menjawab soal itu, langsung dikirimkan lembar jawabannya ke guru mereka melalui whatsapp atau messenger.

Kata Truly, jumlah ABK di sekolahnya kini ada sebanyak 42 orang. Di mana tingkat sekolah dasar luar biasa (SDLB), siswanya berjumlah 21 orang.

“SMPLB 16 orang, dan SMALB berjumlah 5 orang,” sebutnya.

Dia juga mengatakan bahwa siswa yang mengikuti ujian nasional untuk SDLB ada sebanyak 3 orang, SMPLB 6 orang, dan SMALB 2 orang.

“Saya berharap mereka mendapatkan hasil yang terbaik. Yang pasti saya salut dengan siswa dan guru-guru yang tetap semangat menjalankan kegiatan belajar mengajar meskipun semua harus dari rumah,” tutup Truly. (RTG)