Exposenews.id – Tim Gegana dari Polda Metro Jaga langsung menerobos lokasi ledakan dahsyat yang mengguncang gedung Nucleus Farma di Jalan Jombang Raya, Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, pada Rabu (8/10/2025) malam. Akibatnya, suasana malam yang biasanya tenang berubah menjadi arena penyelidikan para ahli bahan peledak terbaik. Berdasarkan pantauan di lokasi, dua unit mobil taktis Gegana berwarna hitam dengan sigap memasuki area gedung yang sudah berubah menjadi puing-puing. Selanjutnya, tim yang terkenal profesional ini tercatat tiba persis pada pukul 22.24 WIB, menunjukkan respons yang sangat cepat terhadap insiden ini.
Penyisiran Intensif Gegana di Lokasi Ledakan
Dengan penuh kewaspadaan, para petugas yang sudah mengenakan perlengkapan penjinak bahan peledak secara lengkap langsung turun tangan dan menyisir setiap sudut reruntuhan. Sementara itu, anggota lain dengan cermat berjaga-jaga di sekeliling lokasi, membentuk pengamanan berlapis untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Tak hanya itu, kepolisian dengan segera menutup sebagian akses masuk gedung guna mengamankan TKP. Alhasil, garis polisi terpasang melintang di antara dua gedung yang ikut terdampak ledakan, dan petugas dengan tegas meminta warga yang berkerumun untuk segera menjauh dari zona bahaya. Hingga berita ini dilaporkan, tepatnya pada pukul 23.11 WIB, para petugas Gegana masih terus melakukan penyisiran menyeluruh di lokasi ledakan Pondok Aren yang mencekam ini. Sayangnya, pihak kepolisian masih belum mengeluarkan pernyataan resmi apa pun tentang penyebab pasti di balik ledakan yang sanggup menghancurkan sebagian besar bangunan empat lantai itu.
Sebelum tim Gegana tiba, Vino (37), seorang petugas keamanan di gedung alat kesehatan tersebut, sudah lebih dulu merasakan dahsyatnya ledakan itu. Menurut pengakuannya, ledakan terjadi secara tiba-tiba saat ia dan dua rekannya sedang asyik mengobrol di dalam gedung. Tiba-tiba saja, Vino mendengar suara ledakan yang begitu menggelegar, persis seperti suara ledakan besar yang sering ia lihat di televisi. Kemudian, hanya dalam hitungan detik, atap bangunan empat lantai itu langsung ambruk dan menimbun segala sesuatu di bawahnya. Dengan suara yang masih bergetar, Vino menggambarkan, “Seketika ya. Kita di dalam (gedung alat kesehatan) ada sekitar tiga orang lagi ngobrol aja, tiba-tiba ada ledakan besar terus atap roboh.” Setelah kejadian mengerikan itu, ia dan rekan-rekannya sempat terdiam beberapa saat untuk memastikan situasi benar-benar aman sebelum akhirnya berhasil menyelamatkan diri keluar dari gedung. Meskipun begitu, Vino mengungkapkan rasa syukur yang teramat besar karena tidak ada korban jiwa dari pihak keamanan yang sedang bertugas. Namun, beberapa orang di sekitar lokasi dilaporkan mengalami luka ringan seperti lecet-lecet. “Alhamdulillah enggak ada, paling kaya lecet-lecet aja gitu,” imbuhnya lega. Sebagai informasi, bangunan yang meledak tersebut merupakan kantor farmasi yang biasanya hanya beroperasi pada jam kerja saja. Oleh karena itu, saat malam tiba, aktivitas di lokasi sudah benar-benar sepi, sehingga ketika ledakan terjadi, tidak ada satu pun orang yang berada di dalam kantor tersebut. “Kalau malam biasanya tutup, memang kantoran, office hour aja,” jelas Vino. Dampak ledakan yang luar biasa kuat ini tidak hanya menghancurkan bagian depan gedung saja, tetapi juga merusak sejumlah kendaraan yang kebetulan terparkir di halaman gedung alat kesehatan. Bisa dibayangkan, betapa besarnya energi ledakan yang mampu meluluhlantakkan kawasan tersebut dalam sekejap.
Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com












