PEKANBARU, Exposenews.id – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau kembali memunculkan ancaman serius! Mulai Jumat pagi (18/7/2025), kabut asap tipis sudah terlihat menyelimuti permukiman warga, terutama di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.
Asap Mulai Menyebar, Warga Harus Siaga!
Dari pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, asap terlihat jelas mengganggu pandangan di sepanjang ruas jalan lintas Sumatera Pekanbaru-Bangkinang. Namun, kabar baiknya, setelah pukul 09.00, kabut asap perlahan menghilang. Meski begitu, ancaman kesehatan tetap mengintai!
Dr. Sri Sadono Mulyanto, Kepala Dinas Kesehatan Riau, menegaskan bahwa belum ada laporan peningkatan kasus ISPA terkait kabut asap ini. Namun, dia langsung mengingatkan warga untuk tidak lengah.
“Saat ini belum ada lonjakan ISPA, tapi masyarakat harus tetap waspada,” tegas Sadono melalui pesan WhatsApp. “Gunakan masker jika keluar rumah, kurangi aktivitas di luar, dan perbanyak minum air putih!”
Daerah Rawan Karhutla Masih Jadi Sorotan
Titik api karhutla masih aktif di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, dan Rokan Hilir. Jika kebakaran terus meluas, bukan tidak mungkin kabut asap akan semakin pekat dan membahayakan kesehatan.
Tips Hindari Dampak Asap Karhutla:
Pakai masker N95 atau masker kain basah saat beraktivitas di luar.
Tutup jendela rumah untuk mencegah asap masuk.
Minum air putih lebih banyak untuk menjaga daya tahan tubuh.
Segera ke dokter jika mengalami batuk, sesak napas, atau iritasi mata.
Masyarakat Diminta Proaktif Laporkan Titik Api
Pemerintah setempat terus memantau perkembangan karhutla. Namun, partisipasi warga sangat dibutuhkan untuk melaporkan titik api atau kebakaran baru. Dengan kerja sama ini, diharapkan kabut asap tidak semakin parah.
Jangan tunggu sampai sesak napas! Ayo, lindungi diri dan keluarga dari dampak asap karhutla.
