Exposnews.id – PT Pertamina (Persero) kembali menggaungkan Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2025 dengan konsep yang lebih luas! Kali ini, kompetisi bergengsi ini akan digelar di 10 teritori yang mencakup seluruh penjuru Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua.
10 Wilayah Kompetisi, Peluang Lebih Merata
Pertamina membagi wilayah kompetisi menjadi:
Sumatra Bagian Utara (Sumbagut)
Sumatra Bagian Tengah (Sumbagteng)
Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel)
DKI Jakarta–Jawa Bagian Barat
Jawa Bagian Tengah (JBT)
Jatimbalinus dan Nusa Tenggara
Kalimantan
Sulawesi
Maluku–Papua
Holding
Dengan pembagian ini, seluruh jurnalis di Indonesia bisa berpartisipasi sesuai domisili tugasnya. Mereka akan berkompetisi di tingkat teritori terlebih dahulu sebelum maju ke babak nasional.
baca juga: STY : Arab Saudi Tak Sehebat Dulu, Timnas Indonesia Makin Kuat
Pertamina Beri Kesempatan Luas untuk Jurnalis
Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menegaskan bahwa AJP 2025 memberikan peluang seluas-luasnya bagi insan media untuk unjuk karya.
“Kami ingin jurnalis dari Sabang sampai Merauke bisa ikut serta. Penilaian dimulai dari tingkat teritori, jadi persaingannya lebih adil dan kompetitif,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (18/6/2025).
Tak hanya itu, pemenang di setiap kategori tingkat teritori bakal mendapatkan hadiah menarik dan berkesempatan melaju ke babak nasional. Di sana, mereka akan bersaing memperebutkan gelar Juara Nasional 1, 2, 3, hingga Best of The Best.
Syarat Peserta Fleksibel, Bebas Berkarya di Mana Saja
Fadjar menekankan bahwa peserta bebas memilih teritori berdasarkan domisili tugas, bukan wilayah peliputan. Artinya, jurnalis tetap bisa meliput di mana pun, termasuk luar domisilinya, asalkan mendaftar sesuai wilayah administrasinya.
Selain itu, peserta bisa mengikuti dua kategori: bisnis dan non-bisnis. Yang menarik, tidak ada batasan jumlah karya, jadi jurnalis boleh mengirim lebih dari satu tulisan.
“Kami ingin memberi kebebasan berekspresi. Silakan kirim karya terbaik, baik tulisan mendalam maupun liputan investigatif,” tambah Fadjar.
Seleksi Ketat, Juri Berpengalaman
Proses penjurian AJP 2025 bakal berlangsung secara berjenjang dan ketat. Dewan juri di tingkat teritori dan nasional terdiri dari para ahli di bidang jurnalistik dan energi.
“Kami pastikan semua karya dinilai secara profesional. Tidak hanya konten, tapi juga dampak dan kreativitas pemberitaan,” jelas Fadjar.
AJP: Ajang Apresiasi Jurnalis Sejak 2003
AJP bukan sekadar lomba, melainkan wujud apresiasi Pertamina kepada insan media yang konsisten menyajikan informasi berkualitas di sektor energi. Sejak digelar pertama kali pada 2003, AJP telah memasuki tahun ke-22 dan terus berkembang.
Tahun ini, AJP juga sejalan dengan komitmen Pertamina dalam mendukung Net Zero Emission (NZE) 2060 dan Sustainable Development Goals (SDGs). Perusahaan berupaya mengedukasi publik tentang transisi energi melalui karya-karya jurnalistik yang inspiratif.
Yuk, Daftar Sekarang!
Jangan lewatkan kesempatan ini! Kirim karyamu, raih penghargaan, dan jadi bagian dari sejarah jurnalistik energi Indonesia!
#AJP2025 #PertaminaEnergiBangkit #JurnalisHebat