Cedera Yakob Alasan Kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang, simak faktanya!

banner 120x600

Exposenews.id – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menegaskan bahwa cedera Yakob Sayuri dan Kevin Diks tidak bisa dijadikan alasan atas kekalahan telak 0-6 dari Jepang. Kedua pemain tersebut terpaksa ditarik keluar pada babak pertama laga yang berlangsung di Suita City Football Stadium, Selasa (10/6/2025).

Babak Pertama Penuh Drama: Cedera dan Gol Jepang

Laga ini merupakan bagian dari Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kevin Diks menjadi pemain pertama yang harus diganti setelah mengalami cedera di menit ke-27. Kluivert kemudian memasukkan Yakob Sayuri sebagai pengganti.

Marselino Ferdinan akhirnya masuk menggantikan Sayuri di menit ke-42. Meski demikian, situasi ini tidak lantas membuat Kluivert mencari kambing hitam. “Ya, sangat disayangkan. Tapi ini bukan alasan. Kami harus menghadapi kenyataan bahwa beberapa pemain cedera dan saya terpaksa melakukan pergantian,” ujar pelatih asal Belanda itu dalam konferensi pers pasca-laga.

Gempuran Gol Jepang yang Tak Terbendung

Jepang langsung menunjukkan dominasi dengan mencetak tiga gol di babak pertama melalui Daichi Kamada (15′, 45+6′) dan Takefusa Kubo (19′). Di babak kedua, tekanan Jepang semakin menjadi-jadi. Ryoya Morishita (55′), Shuto Machino (58′), dan Mao Hosoya (80′) menambah penderitaan Timnas Indonesia dengan tiga gol tambahan.

Kluivert mengaku tidak menyangka timnya akan kalah dengan skor begitu besar. “Saya tidak memprediksi ini, tapi sepak bola memang penuh kejutan. Sayangnya, malam ini kami yang menerima konsekuensinya,” ujarnya.

Fokus ke Ronde Keempat: Belajar dan Bangkit

Meski kalah, Timnas Indonesia tetap lolos ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah finis di peringkat empat Grup C. Mereka bergabung dengan Arab Saudi, yang juga kalah dari Australia dengan skor 1-2 di laga terakhirnya.

Kluivert menekankan bahwa tim harus segera move on dan mempersiapkan diri untuk tahap selanjutnya. “Kami sangat kecewa, tapi tidak boleh larut. Yang terpenting sekarang adalah evaluasi, belajar dari kesalahan, dan fokus pada ronde keempat. Kami harus tahu siapa lawan berikutnya dan bagaimana strateginya,” tegasnya.

Optimisme Menuju Pertandingan Berikutnya

Kekalahan ini jelas menjadi pukulan berat, tapi Kluivert yakin timnya bisa bangkit. “Ini pelajaran berharga. Kami akan analisis setiap kesalahan dan kembali lebih kuat,” tambahnya.

Tetap dukung Timnas Indonesia!