JAKARTA, Exposenews.id – Dengan semangat membara, Presiden Prabowo Subianto mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk berani mengambil tindakan. “Jika kalian melihat pejabat atau pemimpin melakukan pelanggaran, segera laporkan! Jangan diam saja!” serunya dengan tegas.
Ia menekankan bahwa setiap warga negara memiliki hak dan tanggung jawab untuk mengawasi kinerja para pejabat. “Kita semua harus berani bersuara. Jangan biarkan oknum-oknum nakal merusak negeri ini!” tambah Prabowo dengan mata berbinar.
Pesan ini ia sampaikan bukan sekadar retorika, melainkan sebuah seruan aksi nyata. “Saya butuh bantuan kalian semua untuk membersihkan pemerintahan dari praktik-praktik kotor!” tegasnya.
Dengan gaya komunikasi yang blak-blakan dan penuh semangat, Prabowo ingin memastikan pesannya sampai ke seluruh lapisan masyarakat. “Ini saatnya kita bergerak bersama. Laporkan jika melihat penyimpangan!” tutupnya dengan penuh keyakinan.
Pesan tegas ini ia sampaikan dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (2/6/2025).
“Kalau lihat pejabat atau pemimpin melanggar, laporkan! Jangan ragu!” seru Prabowo dengan nada tegas. Bahkan, ia menegaskan bahwa dengan kemajuan teknologi saat ini, masyarakat bisa langsung menyebarkan bukti dugaan penyelewengan tersebut. “Sekarang semua orang punya gadget. Kalau ada bukti korupsi atau penyalahgunaan wewenang, segera viralkan! Jangan biarkan pejabat semena-mena memperkaya diri sendiri!” tambahnya.
baca juga: Porsche Tergulingkan Rush, Satu Keluarga Terkapar di Ruang ICU
Sebelumnya, Prabowo sudah mengingatkan seluruh pemimpin, mulai dari pusat hingga desa, untuk menjaga kepercayaan rakyat. “Jangan sekali-kali menipu atau mencuri uang rakyat. Kalau tidak sanggup bekerja dengan jujur, lebih baik jangan masuk pemerintahan!” tegasnya. Ia menekankan bahwa kesetiaan kepada Pancasila harus dibuktikan dengan tindakan nyata, bukan sekadar wacana.
Sayangnya, Prabowo mengakui bahwa praktik korupsi, manipulasi, dan penyelewengan masih marak terjadi. “Masih banyak elit bangsa, terutama wakil rakyat, yang menyalahgunakan jabatan,” ujarnya. Bahkan, ia menyoroti bahwa mentalitas buruk ini masih ditemukan di dalam tubuh pemerintahannya sendiri. “Sebagai presiden, saya melihat masih terlalu banyak penyelewengan di lingkungan kekuasaan. Ini harus dihentikan!”
Oleh karena itu, Prabowo mengajak semua pihak, terutama yang memegang amanah rakyat, untuk segera berbenah. “Mari perbaiki diri dan sistem kita. Pancasila harus hidup dalam tindakan, bukan sekadar slogan!” pungkasnya.