BRI Manado Berbagi 500 Paket Suplemen dan Vitamin ke Pedagang Bersehati dan Pinasungkulan

BRI Manado salurkan 500 paket suplemen dan vitamin untuk pedagang. Istimewa.
banner 120x600

Exposenews.id, Manado – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kanwil Manado kembali menunjukkan kepedulian bagi pedagang-pedagang di Kota Manado. Kali ini memberikan suplemen dan vitamin bagi pedagang di Pasar Bersehati dan Pasar Pinasungkulan Manado.

Bantuan diserahkan langsung Regional Operation Head BRI Kanwil Manado, Dian Islami dan diterima Direktur Umum PD Pasar Manado, Aldrin Lucky Senduk dan Direktur Operasional, Ivan Kurniawan Biki di Pasar Bersehati, Jumat (17/09).

“Bantuan yang diberikan yakni 500 paket vitamin dan suplemen. Rinciannya, 350 paket untuk Pasar Bersehati dan 150 untuk Pasar Pinasungkulan Karombasan,” ujar Dian Islami saat diwawancarai wartawan.

Menurut Dian, pemberian paket vitamin dan suplemen itu sebagai bentuk kepedulian tanggungjawab sosial BRI untuk masyarakat. Terlebih saat pandemi covid-19 seperti sekarang ini.

“Pelaku usaha mikro harus diberikan penguatan. Apalagi menghadapi pandemi,” tambah dia.

Lanjutnya lagi bahwa kesehatan itu sangat penting. Karena itu BRI mendukung supaya pedagang di Kota Manado selalu sehat.

“Kan kalau mereka sehat mereka bisa berjualan seperti biasanya. Roda perekonomian pun lancar,” imbuhnya.

BRI selalu fokus pada pemberdayaan pelaku usaha mikro seperti pedagang pasar tradisional. Itu juga, kata dia, sebagai wujud BUMN peduli ekonomi kerakyatan.

Sementara, jajaran manajemen PD Pasar mengapresiasi bantuan dari BRI. Bantuan ini diharapakan bermanfaat untuk menunjang kesehatan pedagang.

“Di masa pandemi ini, menjaga kesehatan jadi sangat penting. Kemarin juga sudah gelar vaksinasi bagi pedagang. Syukur saat ini dapat vitamin,” tutur Aldrin Lucky Senduk.

Ia berharap PD Pasar dapat selalu menjalin kebersamaan dengan BRI. Dia mengakui pihaknya membutuhkan sentuhan BRI guna menopang fasilitas di pasar.

“Semoga CSR BRI bisa disalurkan ke pasar lagi untuk membantu seperti fasilitas tempat sampah dan masih banyak lainnya,” harap dia.

(RTG)