 |
| Coach Ricky Nelson. Istimewa. |
Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Pemain Sulut United terus mempersiapkan diri dalam menghadapi Liga 2 Indonesia 2020. Bahkan besok hari, anak asuh Pelatih Kepala, Ricky Nelson ini akan berujicoba dengan PS Klabat Jaya Sakti Manado.
“Besok mental para pemain diuji PS Klabat Jaya Sakti Manado. Saya pernah lihat permainan mereka waktu lalu, yang mengandalkan kecepatan, dan lari terus. Ini bagus untuk menguji anak-anak,” ujar Ricky, usai memberikan latihan di Stadion Klabat Manado, Jumat (11/9).
Kata mantan pelatih Borneo FC U-19 ini, beberapa tim yang menjadi lawan di Liga 2 nanti memiliki gaya bermain yang cepat sehingga jadi bahan evaluasi untuk diantisipasi. “Contohnya Persijap Jepara, dan Persekat Tegal main seperti itu, agak keras, cepat dan fisik bagus,” sebutnya lagi.
Kendati kondisi pemain sedang bagus-bagusnya, striker Rafly Mursalim masih bergelut dengan cedera. “Gusti Sandria kemarin itu sempat cedera karena cuaca panas dan kaki lecet, namun kini sudah membaik. Selama latihan kita berusaha tidak boleh cedera. Fisik pemain lumayan bagus, setelah ditempa 3 pekan. Tinggal taktik saja. Sehingga sangat perlu ujicoba,” ujarnya.
Dia berujuar ujicoba esok akan menampilkan strategi menyerang, bertahan, dan sentuhan akhir. “Kelebihan pemain kita akan dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Setelah lawan PS Klabat Jaya Sakti, rencananya sparing kedua menghadapi Persbit Bitung. “Mungkin main malam. Biar anak-anak terbiasa main malam untuk antisipasi kalau ada jadwal main malam. Terakhir melawan Persmin Minahasa Plus. Yang diperkuat pemain Persmin dan sejumlah pilar PON Sulut yang meloloskan tim ke Papua 2021,” imbuhnya.
Sementara itu, Media Oficer Sulut United, Rachman Bachmid mengatakan pertandingan besok berlangsung pukul 15.30 WITA. Tribun utama dan tribun samping kiri-kanan dibuka untuk penonton.
“Hanya saja jumlahnya terbatas sekitar 50 orang sampai 75 orang. Kita lakukan ini demi mencegah terjangkit covid,” jelas Rachman.
Protokol kesehatan, sambung Rachman, akan diperketat sejak pintu masuk stadion. “Tes suhu tubuh, cuci tangan, dan wajib menggunakan masker harus diikuti oleh setiap penonton,” katanya.
Mereka pun diwajibkan menggunakan masker selama pertandingan berlangsung. Petugas dipersiapkan guna menegur penonton yang tak patuh protokol kesehatan. (RTG)
