Evakuasi WNI dari Iran dan Israel: Keselamatan Jadi Prioritas Utama

JAKARTA, Exposenews.id – Anggota Komisi I DPR, Idrus Salim Aljufri, mendesak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran untuk terus memantau situasi terkini menjelang evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran. Langkah ini dinilai krusial mengingat tensi konflik antara Iran dan Israel kian memanas dari hari ke hari.

“Keselamatan WNI di luar negeri harus jadi prioritas utama. Karena itu, KBRI Teheran harus siaga penuh dan melakukan pemantauan ketat terhadap segala potensi ancaman,” tegas Idrus dalam keterangannya, Jumat (20/6/2025).

Selain itu, ia menekankan pentingnya komunikasi intensif antara KBRI dan WNI agar proses evakuasi berjalan lancar. “KBRI wajib memastikan WNI mendapat informasi lengkap dan tahu langkah darurat yang harus diambil. Data WNI juga harus selalu diperbarui agar evakuasi bisa dilakukan dengan cepat jika diperlukan,” tambahnya.

Tak hanya itu, Idrus juga meminta pemerintah Indonesia memperkuat koordinasi dengan otoritas Iran untuk mempermudah proses evakuasi. “Kerja sama dengan pemerintah Iran sangat krusial demi perlindungan WNI. Kami harap KBRI bisa menjaga hubungan baik ini,” ujarnya.

kunjungi MPOSAKTI

Evakuasi via Jalur Darat: Rute Menuju Azerbaijan dan Yordania

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, mengungkap rencana evakuasi WNI di Iran dan Israel melalui jalur darat. TNI akan mengerahkan 34 personel gabungan dari Tim Crisis Response Team (CRT) untuk mengamankan proses evakuasi.“Rencananya, mereka berangkat pada Jumat (20/6) dengan estimasi perjalanan sekitar 30 jam. Setiba di Baku, WNI akan transit dua malam sebelum terbang ke Tanah Air via pesawat komersial pada Minggu (22/6).”

Untuk WNI di Israel, proses evakuasi akan mengikuti rute berbeda. Mereka akan dibawa melalui darat ke Amman, Yordania, sebelum dikumpulkan dan diterbangkan kembali ke Indonesia.

Kristomei menegaskan, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto telah memerintahkan jajarannya untuk berkoordinasi dengan kementerian/lembaga terkait guna memastikan evakuasi berjalan lancar. “TNI juga menyiagakan unsur pendukung sesuai kebutuhan dan perkembangan situasi,” ujarnya.

baca juga: Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia di ASEAN U23 Championship 2025, simak lengkapnya!

“TNI siap menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab. Melindungi rakyat adalah kewajiban kami, baik di dalam maupun luar negeri, termasuk di tengah konflik internasional,” tegas Kristomei.

DPR Pantau Perkembangan Konflik dan Proses Evakuasi

Idrus menambahkan, Komisi I DPR terus memantau perkembangan konflik Iran-Israel serta proses evakuasi WNI dari kedua negara tersebut. “Kami akan terus mendorong upaya terbaik agar WNI bisa segera pulang dengan selamat,” katanya.

“Pemerintah, TNI, dan KBRI telah menyiapkan segala kebutuhan dan berkoordinasi intensif untuk memastikan proses evakuasi seluruh WNI berjalan lancar. ‘Kami tidak akan berkompromi soal keselamatan WNI,’ tegas Idrus menegaskan.”

“TNI kini dalam status siaga penuh sambil mengimbau warga Indonesia agar tetap tenang dan mengikuti semua petunjuk evakuasi.”

Kristomei mengimbau WNI di Iran dan Israel tetap tenang dan mengikuti instruksi tim evakuasi. “Kami telah menyiapkan skenario terbaik. WNI cukup mematuhi panduan dari tim di lapangan,” pesannya.

Pemerintah Indonesia, melalui Kemenlu dan TNI, memastikan seluruh proses evakuasi dipantau secara real-time. “Kami bekerja 24 jam untuk memastikan tidak ada WNI yang tertinggal,” tegasnya.

Dengan langkah antisipatif ini, diharapkan seluruh WNI dapat segera kembali ke Tanah Air dengan selamat. “Kami tidak akan tinggal diam saat rakyat butuh bantuan,” tutup Kristomei.

#EvakuasiWNI #IranIsraelConflict #KeselamatanWNI #TNISiaga

Exit mobile version