Manado  

Dipanggil Bergilir, Wali Kota Evaluasi Ketling

Walikota bersama lurah dan para ketua lingkungan

Exposenews.id,MANADO- Untuk menyamakan Persepsi Pembangunan, Wali Kota Manado menunjuk para Ketua Lingkungan (Ketling) untuk dievaluasi seberapa paham mereka akan program pemerintah kota di ruang rapat wali kota Senin (13/2)

Ketiling yang mendapat giliran pertama adalah Ketling di Kelurahan Perkamil dan selanjutnya Kelurahan Pakowa dan Maasing. Para Ketling didampingi lurah masing-masing.

Pertemuan dengan Kelurahan Perkamil meliputi pembicara Lurah Perkamil Mario Pundoko, Staf Khusus Wali kota Jeffry Polii dan Joice Rumengan. Pertemuan selanjutnya dengan Kelurahan Pakowa yang dikelilingi oleh Lurah Noldi Lela dan Staf Khusus Jeffry Polii. Selesai dengan Pakowa, Wali kota melakukan pertemuan dengan Ketua-Ketua Lingkungan di Kelurahan Maasing Kecamatan Tuminting. Hadir mendampingi bpertemuan ini Lurah Maasing Henni Haya SE, serta staf khusus Wali Kota Rustam Hasan dan Jeffry Polii.

Wali Kota menguji kerja Ketua Lingkungan terutama dalam hal penguasaan wilayah serta kemampuan Ketling mengetahui pribadi tokoh masyarakat dan tokoh agama yang ada di setiap Lingkungan dan Kelurahan. Wali Kota bertanya kepada setiap Ketling kerja dari setiap tokoh masyarakat dan tokoh agama termasuk komunitas-komunitas mereka.

“Ini seperti ujuan. Pengujian seperti ini dimaksudkan agar aparat pemerintah yang termasuk Lurah dan Ketling dapat mengetahui kondisi wilayahnya, dapat mengetahui warganya dan tentunya harus dekat dengan masyarakat. Makanya Lurah dan Ketua-Ketua Lingkungan harus mengidentifikasi warganya, khususnya para tokoh masyarakat, tokoh agama dan personal-personal yang memiliki kepedulian pembangunan ditengah masyarakat,” kata Angouw.

Wali Kota melakukan pertemuan tersebut agar terjadi penyamaan persepsi dalam rangka pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan antara pemerintah kota, aparat pemerintah tingkat bawah, dengan pemangku kepentingan pembangunan ditengah masyarakat.

(pris)

Penulis: RedaksiEditor: Ronald Ginting