Tabrakan Beruntun Puluhan Kendaraan di Pennsylvania AS

Tiga orang tewas dalam tabrakan beruntun di Penssylvania AS

Exposenews.id, Pennsylvania – Tabrakan beruntun terjadi di Pennsylvania, Amerika Serikat (AS). Tiga orang tewas dan lebih selusin terluka dampak dari tabrakan traktor-trailer dan puluhan kendaraan lain itu.

Dilansir dari Associated Press, kecelakaan itu terjadi pada Senin (29/3/2022) waktu setempat, saat terjadi badai salju. Kejadian di Interstate 81 tertangkap dalam video yang diposting di media sosial.

Dalam video tersebut, pengemudi dan penumpang berbaris di jalan bersalju dan melompat keluar dari jalan ketika serangkaian kecelakaan terungkap dengan beberapa kendaraan bertabrakan dalam waktu kurang dari satu menit.

Dr David J. Moylan, koroner Schuylkill County, mengatakan tiga kematian telah dikonfirmasi pada sore hari. Jumlah itu bisa meningkat karena api yang masih menyala menghalangi penyelamat.

Dalam satu video, sebuah traktor-trailer yang tidak terkendali menabrak truk sampah besar yang memutarnya hampir 180 derajat. Truk besar lainnya terbakar dan memuntahkan asap hitam ke udara. Selain itu, ada SUV menabrak mobil penumpang yang membuatnya berputar.

Kantor Manajemen Darurat Kabupaten Schuylkill mengatakan kecelakaan di timur laut Pennsylvania terjadi sekitar pukul 10:30 Senin. John Blickley, wakil koordinator manajemen darurat badan tersebut, mengatakan para pejabat percaya badai salju mengaburkan visibilitas dan kemungkinan berkontribusi pada kecelakaan itu.

Badan manajemen darurat dan polisi memperkirakan kendaraan yang terlibat kecelakaan antara empat puluh sampai enam puluh, termasuk traktor trailer. Blickley mengatakan personel darurat dari empat kabupaten berbeda membawa sekitar 20 pasien ke rumah sakit daerah untuk perawatan.

Tiga traktor trailer yang membawa kargo tak dikenal terbakar ketika personel darurat tiba dan beberapa kendaraan yang lebih kecil juga terbakar, katanya.

Polisi Negara Bagian Pennsylvania David Beohm mengatakan belum dapat menyelidiki penyebab kecelakaan karena karena api masih menyala di antara sejumlah mobil dan truk.

“Kami tidak bisa berbuat apa-apa selama masih ada api aktif,” katanya.

Unit pemadam kebakaran alami kesulitan karena minimnya pasokan air. “Di antah berantah, Anda harus membawa air sendiri … tidak ada hidran kebakaran di sini di mana pun,” katanya.

“Yang dibutuhkan hanyalah satu orang untuk menabrak sesuatu dan Anda harus keluar dari jalan, tetapi ketika Anda terus mengemudi dengan kecepatan tinggi, inilah yang terjadi,” katanya.

(RTG)

 

Exit mobile version