Exposenews.id, Bogor – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek langsung ketersediaan obat dan vitamin untuk terapi COVID-19 di sebuah apotek di Bogor, Jawa Barat. Sayangnya, obat dan vitamin yang diceknya tak tersedia.
Jokowi menyambangi apotek di Bogor, Jawa Barat, itu siang tadi, Jumat (23/7/2021). Sejumlah obat yang dicek ketersediaannya di antaranya Oseltamivir, Favipiravir, hingga obat antibiotik Acetromicin.
Jokowi tampak mengenakan kemeja putih dan bermasker hitam. Sembari membuka secarik kertas, Jokowi menanyakan ketersediaan obat-obatan dan vitamin itu ke penjaga apotek perempuan.
Berikut percakapan lengkap keduanya:
“Saya mau ini, mau cari obat anti virus yang Oseltamivir,” tanya Jokowi.
“Oseltamivir sudah kosong, Pak,” jawab penjaga apotek.
“Nggak ada?” tanya Jokowi lagi.
“Nggak ada,” timpal penjaga apotek.
“Terus saya cari ke mana kalau mau cari?” ujar Jokowi.
“Nah itu kita juga sudah tidak dapat barang dari ininya,” ungkap penjaga apotek.
“Udah berapa hari nggak ada?” tanya Jokowi lagi.
“Kalau Oseltamivir itu yang generik itu sudah lama, Pak, kemarin itu masih ada merek Fluvir, tapi ya sekarang juga sudah kosong,” jawab penjaga apotek.
“Kalau yang ini, Favipiravir?” tanya Jokowi.
“Favipiravir kita nggak punya,” kata penjaga apotek.
“Juga nggak ada?” tanya Jokowi.
“Ada patennya waktu itu,” jawab penjaga apotek.
“Terus, kalau vitamin D3 ada?” tanya Jokowi lagi.
“Vitamin D3 yang 1000 ada,” jawab penjaga apotek lagi.
“Yang 5000?” tanya Jokowi.
“Tapi yang 5000-nya juga sudah tidak ada, Pak. Kita sudah pesan barang, barangnya sudah tidak dapat lagi, Pak,” kata penjaga apotek.
“Kalau ini yang multivitamin yang mengandung zinc apa?” tanya Jokowi lagi.
“Multivitamin mengandung zinc sekarang ada Megavite,” jawab penjaga apotek.
“Ya coba,” kata Jokowi.
“Kita punya yang ini,” kata penjaga apotek.
“Oh yang ini,” ucap Jokowi.
“Megavite multivitamin,” kata penjaga apotek.
“Tapi ini 1000 aja ya? Yang 5000 nggak ada?” tanya Jokowi.
“Yang 5000-nya nggak ada,” jawab penjaga apotek.
“Kalau suplemen multivitamin yang Becom-Zet?” tanya Jokowi lagi.
“Becom-Zet juga sudah lama kosong,” kata penjaga apotek.
“Penggantinya apa kalau ini?” ujar Jokowi kembali bertanya.
“Becom-Zet biasanya kita tawarkan diganti Megavite,” jawab sang penjaga apotek.
“Terima kasih. Semuanya terima kasih. Assalamualaikum,” tutup Jokowi.
Mendapati stok obat dan vitamin untuk terapi COVID-19 tak tersedia, Jokowi kemudian menghubungi Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Jokowi menyampaikan bahwa sejumlah obat dan vitamin yang dicarinya tak tersedia di salah satu apotek di Bogor.
(RTG)