 |
| Ini buktinya Spider-Man jualan petai. Instagram spiderman_petai. |
Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Malaysia – Tokoh superhero Spider-Man identik menumpas kejahatan. Tapi berbeda dengan Spider-Man satu ini yang setiap hari jualan petai di pasar.
Sebagai salah satu karakter superhero populer dari Marvel, Spider-Man terkenal dengan kostum berwarna merah dengan jaring laba-laba. Hal ini lah yang membuat seorang pria bernama Selvakumar K. Tharmalingam memutuskan untuk menjadi Spider-Man.
Dikutip dari Juice Online (30/08), pria berusia 22 tahun ini setiap harinya berjualan petai di pasar yang terletak di Slim River, Perak, Malaysia.
Selvakumar yang masih kuliah di jurusan Administrasi Bisnis memutuskan untuk mencari uang tambahan dengan berjualan petai. Setelah kampusnya diliburkan karena pandemi Corona.
Ia mengenakan kostum Spider-Man untuk menarik pengunjung agar membeli petai dagangannya. Satu ikat petai ia hargai sekitar RM 10 (Rp 35.000) dan selalu laris terjual setiap harinya.
“Saya mulai berjualan petai sekitar dua bulan lalu. Dulu kakek saya yang berjualan petai, tapi tak ada yang melanjutkan bisnisnya ini. Lalu saya berpikir mengapa saya tidak mencobanya?” jelas Selvakumar.
Semenjak ia mengenakan kostum Spider-Man, Selvakumar jadi termotivasi untuk melakukan aksi kebaikan. Ia tidak ingin menjadi penjual petai biasa, untuk itu Selvakumar selalu menghibur para pembeli semampunya.
“Orang-orang mulai tertarik membeli petai karena mereka melihat saya mengenakan kostum Spider-Man. Hal ini membuktikan bahwa tidak hanya dibutuhkan kerja keras, tapi perlu kepintaran juga,” lanjutnya.
Meski pekerjaan menjual petai ini cukup melelahkan baginya. Karena ia harus mengenakan kostum di bawah matahari. Tapi Selvakumar merasa senang karena bisa mencari uang sendiri.
“Saya bercita-cita ingin menjadi polisi sejak dulu,” pungkas Selvakumar.
Selain Selvakumar, ada juga pria bernama Burak Solyu di Turki yang mengenakan kostum Spider-Man. Setiap harinya ia selalu mengirimkan sayuran, buah, hingga bahan makanan lainnya untuk tetangganya. (RTG)
