Exposenews.id – Dunia balap motor kembali diguncang! Marc Marquez, sang legenda Ducati, akhirnya memecahkan kutukan Red Bull Ring dengan kemenangan epik di MotoGP Austria 2025. Di sirkuit yang dulu selalu menjadi momoknya, Marquez malah menaklukkan trek dengan gemilang, mengalahkan Fermin Aldeguer dan Marco Bezzecchi yang harus puas di posisi kedua dan ketiga. Tak hanya itu, ini adalah kemenangan ke-71-nya di kelas premier—sebuah pencapaian yang semakin mengukuhkan namanya sebagai salah satu pebalap terhebat sepanjang masa!
Drama Start: Bezzecchi langsung Gaspol!
Begitu lampu start padam, Marco Bezzecchi langsung melesat seperti panah, merebut posisi terdepan. Marc Marquez dan Francesco “Pecco” Bagnaia tak mau ketinggalan, langsung terlibat duel sengit memperebutkan posisi kedua. Bagnaia sempat unggul, tapi hanya bertahan sebentar! Di lap kedua, Marquez langsung balas menyalip, menunjukkan skill overtake-nya yang memukau.
Pertarungan Sengit di Papan Tengah
Sementara trio terdepan—Bezzecchi, Marquez, dan Bagnaia—terlihat solid, pertarungan seru terjadi di belakang. Pedro Acosta dengan konsisten mempertahankan posisi keempat, sementara Brad Binder berusaha mati-matian menahan serbuan Fermin Aldeguer. Sayangnya, Binder tak bertahan lama—Aldeguer berhasil menyalipnya di lap berikutnya!
Nasib Pahit Jorge Martin
Balapan ini ternyata menjadi mimpi buruk bagi Jorge Martin, juara dunia musim lalu. Di lap ke-15, pebalap Spanyol itu terjatuh dan terpaksa mundur. Padahal, sebelumnya ia sempat menunjukkan pace menjanjikan. Sementara itu, Enea Bastianini, Joan Mir, dan Raul Fernandez terlibat pertarungan seru memperebutkan posisi keenam—saling salip seperti rollercoaster!
Marquez vs Bezzecchi: Duel Memicu Adrenalin!
Hingga lap ke-17, Bezzecchi masih memimpin dengan nyaman, diikuti Marquez yang terus mengintai. Namun, di lap ke-19, drama besar terjadi! Aldeguer dan Acosta sukses menyalip Bagnaia, menjatuhkannya ke posisi kelima. Tak lama, Aldeguer kembali menunjukkan taringnya dengan mengambil alih posisi ketiga dari Acosta.
Tapi, sorotan utama tetap pada pertarungan Marquez dan Bezzecchi! Di lap yang sama, Marquez mulai menekan habis-habisan. Bezzecchi sempat mempertahankan posisi, tapi Marquez tak menyerah—duel sengit pun terjadi! Keduanya saling salip seperti dua gladiator di arena, sampai akhirnya di lap ke-20, Marquez berhasil memimpin dan langsung membangun gap!
Tragedi untuk Di Giannantonio
Sementara Marquez semakin solid di depan, nasib malang menimpa Fabio Di Giannantonio. Motornya tiba-tiba terbakar di lap 21, memaksanya mundur. Yellow flag pun dikibarkan, meski tak mengganggu konsentrasi para pebalap di depan.
Marquez Menutup dengan Gaya!
Memasuki lap akhir, Marquez semakin tak terbendung. Aldeguer berhasil menyodok ke posisi kedua, menggeser Bezzecchi yang mulai kehilangan pace. Di belakang, Bastianini merangsek masuk ke posisi lima, mengubur harapan Bagnaia untuk naik podium.
Dan ketika bendera finis dikibarkan, Marc Marquez pun menutup balapan dengan kemenangan sempurna! Kemenangan pertamanya di Red Bull Ring—sebuah pencapaian yang sekaligus melengkapi dominasinya di sprint race sebelumnya.
Podium yang Bikin Sejarah!
Aldeguer finis kedua dengan performa gemilang, sementara Bezzecchi harus puas di posisi ketiga. Tapi, hari ini benar-benar milik Marquez! Dengan kemenangan ini, ia membuktikan bahwa dirinya masih sang juara sejati—siap menghancurkan semua rintangan, bahkan kutukan sekalipun!
