JAKARTA, Exposenews.id – Toyota tak cuma fokus garap mobil listrik dan hybrid. Baru-baru ini, pabrikan asal Jepang ini memperkenalkan hypercar konsep dengan mesin hidrogen yang siap tempur di lintasan balap. Mobil ini rencananya akan dikirim ke ajang balap ketahanan paling bergengsi di dunia, Le Mans. Toyota punya misi jelas: membuktikan bahwa mobil hidrogen mereka mampu bersaing ketat dengan rival-rival bertenaga konvensional atau listrik.
GR LH2 Racing Concept: Desain Futuristik dengan Performa Ganas
Seperti dikutip dari Toyotagazooracing.com, Jumat (13/6/2025), hypercar konsep ini dinamai GR LH2 Racing Concept. Toyota mengambil basis dari GR010, hypercar andalan mereka yang saat ini mendominasi World Endurance Championship (WEC) dan Le Mans 24 Hours. Meski mengusung platform yang sama, Toyota memberikan sentuhan berbeda pada GR LH2.
Dari segi dimensi, GR LH2 Racing Concept lebih besar dibanding GR010. Mobil ini memiliki panjang tambahan 200 mm dan lebar ekstra 500 mm, memberikan kesan lebih agresif dan aerodinamis. Sayangnya, Toyota masih merahasiakan detail spesifikasi mesinnya. Namun, jika melihat pendahulunya, GR010 menggunakan mesin 3.5L V6 twin-turbo yang dipadukan dengan motor listrik dan baterai.
Bukan yang Pertama, Tunjukan Komitmen Toyota di Teknologi Hidrogen
Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya Toyota Gazoo Racing mengembangkan mobil balap berbahan bakar hidrogen. Sebelumnya, mereka sudah menguji GR Corolla H2 di ajang Super Taikyu Series di Jepang. Tak hanya itu, Toyota juga sempat memodifikasi GR Yaris H2 untuk balapan.
Dengan meluncurkan GR LH2 Racing Concept, Toyota semakin mempertegas komitmennya dalam pengembangan teknologi hidrogen. Mereka tak sekadar membuat konsep, tetapi langsung menguji di medan paling ekstrem: balap ketahanan.
baca juga: Prabowo Tegaskan Tak Ada Rencana Reshuffle Kabinet, ini menurutnya!
Uji Coba di Sirkuit, Kembangkan Teknologi dan Infrastruktur Hidrogen
Toyota menyadari bahwa tantangan terbesar mobil hidrogen bukan hanya performa, tapi juga infrastruktur. Oleh karena itu, mereka memanfaatkan ajang balap untuk menguji keandalan dan efisiensi mesin hidrogen dalam kondisi ekstrem.
Jika GR LH2 Racing Concept sukses di Le Mans, ini bisa jadi titik balik bagi industri otomotif. Toyota berharap, inovasi ini tak hanya menginspirasi tim balap, tapi juga mendorong pembangunan stasiun hidrogen di berbagai negara.
Masa Depan Balap dan Mobilitas Ramah Lingkungan
Toyota terus membuktikan bahwa hidrogen bisa jadi alternatif serius di dunia otomotif. Mereka tak mau ketinggalan dalam persaingan mobil listrik, tapi juga tak mau meninggalkan pengalaman berkendara yang dinamis.
Dengan GR LH2 Racing Concept, Toyota ingin menunjukkan bahwa hidrogen bukan sekadar mimpi—tapi teknologi yang siap dipakai hari ini. Kita tinggal menunggu, apakah hypercar ini bisa mengulang kesuksesan GR010 di Le Mans!
#Toyota #HydrogenCar #LeMans #GRLH2 #FutureOfRacing