Kluivert Bongkar Rahasia Kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang

Exposenews.id – Patrick Kluivert, pelatih kepala Timnas Indonesia, tak menutupi kesulitan besar yang dihadapi timnya saat berhadapan dengan Jepang. Mantan bintang Ajax ini dengan jujur mengakui keunggulan tim Samurai Biru yang benar-benar tak terbendung. Emil Audero, penjaga gawang andalan Garuda, harus memungut bola dari jaringnya enam kali sepanjang pertandingan. Hasilnya pun tak bisa dihindari: Indonesia tumbang dengan skor telak 0-6 dalam laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Jepang Pamerkan Keperkasaan Tanpa Ampun

Tim asuhan Hajime Moriyasu ini mempermalukan pertahanan Indonesia lewat gol-gol beruntun dari Daichi Kamada (menit 15′ dan 45+6′), Takefusa Kubo (19′), Ryoya Morishita (55′), Shuto Machino (58′), hingga Mao Hosoya (80′). Kluivert sendiri tak bisa menyembunyikan kekagumannya. “Kalau mereka konsisten main seperti ini, hampir semua tim di dunia akan kesulitan melawan mereka,” ucapnya penuh decak kagum.

Angka-angka statistik semakin membuktikan betapa Jepang bermain di level berbeda. Mereka menguasai bola hampir 71%, sementara Indonesia hanya mampu memegang kendali sekitar 20% permainan. Lebih mencengangkan lagi, tim berjuluk Samurai Biru itu melepas 22 tembakan ke gawang Indonesia, sementara Skuad Garuda sama sekali gagal mencatatkan satu pun shot on target menurut data resmi AFC.

Kunci Kehebatan Jepang yang Bikin Indonesia Kelabakan

Dalam sesi jumpa pers usai pertandingan, Kluivert dengan gamblang membeberkan keunggulan Jepang. “Baik secara tim maupun individu, pemain Jepang punya skill di atas rata-rata. Gerakan mereka sangat cerdas dan sulit ditebak,” papar pelatih asal Belanda itu.

Menurut analisis Kluivert, timing dan koordinasi pemain Jepang nyaris sempurna. “Mereka tahu persis kapan harus bergerak dan ke mana harus mengalirkan bola. Tekanan mereka pun sangat terorganisir,” tambahnya sambil menggeleng.

baca juga: Patrick Kluivert: Timnas Indonesia Berjuang Mati-matian, Tapi Jepang Memang Juara Kelas

Ini bukan kali pertama Jepang menunjukkan kedahsyatannya di Grup C. Sebelumnya, mereka sudah menghajar China 7-0 dan membantai Bahrain 5-0. “Sebagai tim, mereka sangat solid. Pressing mereka mematikan, pergerakan bola cepat sekali. Sungguh bukan perkara mudah untuk bertahan menghadapi permainan seimbang seperti itu,” ujar Kluivert sambil menghela napas.

Pelajaran Pahit yang Harus Dicerna Timnas Indonesia

Kekalahan telak ini menurut Kluivert harus menjadi bahan evaluasi serius. Pelatih 48 tahun itu dengan tegas menyebut Jepang sebagai tim berkelas Piala Dunia. “Saya yakin bukan hanya kami yang akan kesulitan. Banyak tim kuat lain juga akan kewalahan menghadapi Jepang yang bermain begitu terstruktur,” tegasnya.

Meski hasil pertandingan jauh dari harapan, Kluivert berpesan agar timnya tak berkecil hati. “Ini pelajaran berharga buat kami, terutama dalam hal penguasaan bola dan pola pressing. Jepang sudah menunjukkan kepada kami level permainan tertinggi,” tuturnya penuh semangat.

Jepang: Calon Penantang Serius di Piala Dunia?

Dengan performa gemilang di kualifikasi ini, Jepang kian memperkuat posisinya sebagai raksasa Asia. Kluivert bahkan yakin mereka bisa membuat kejutan di level internasional. “Mereka punya semua syarat untuk bersaing di Piala Dunia. Saya prediksi mereka akan menjadi tim yang sulit dikalahkan,” tegasnya penuh keyakinan.

Bagi Timnas Indonesia, pertandingan ini ibarat tamparan keras yang harus disikapi dengan bijak. Namun dengan mental pejuang dan evaluasi mendalam, bukan tidak mungkin Garuda akan bangkit lebih kuat di pertandingan-pertandingan mendatang. “Ini proses pembelajaran. Yang penting kami tak boleh patah semangat,” pungkas Kluivert menutup pembicaraan.

Sebagai media olahraga terpercaya, Exposenews.id senantiasa menyajikan analisis mendalam dengan mengutip langsung sumber pertama.

Exit mobile version