Exposenews.id, MANADO – PLN mengaku sudah menormalkan listrik di Sulut Gorontalo sejak kemarin malam. Faktanya masih banyak yang listriknya yang baru menyala beberapa menit lalu.
Seperti yang dialami puluhan warga di Kelurahan Banjer Lingkungan IV Kecamatan Tikala, Manado. “Baru menyala listriknya. Kami kemarin itu menderita gara-gara listrik padam. Mau buat tugas kantor laptop habis battery, mau MCK air di tong sudah kosong. Makanya kesal di rilis media tadi pagi yang bilang sudah 100 persen menyala, padahal listriknya yang ada beberapa menit lalu,” ungkap Voucke Lontaan, salah satu warga setempat.
Menanggapi persoalan ini, Manager Komunikasi dan TJSL PLN UID Suluttenggo Noven Koropit mengatakan kondisi saat ini secara sistem interkoneksi 150 kV SulutGo sudah normal. Jika masih ada pemadaman listrik itu hanya terlokalisir di satu tempat.
“Silakan Bapak Ibu bisa menghubungi kami atau melalui aplikasinya PLN Mobile,” sebut Noven.
Sementara, Pembina Garda Tipikor Indonesia Sulut Risat Sanger mengungkapkan pemadaman listrik lebih dari 24 jam adalah pukulan buat masyarakat Sulut. Sebab layanan listrik adalah kebutuhan mendasar seluruh masyarakat.
“Kalau pemadaman puluhan jam berarti kinerja PLN di daerah kita ini patut dipertanyakan,” tegas Risat Sanger kepada Exposenews.id, hari ini.
Pemadaman listrik puluhan jam, kata Risat, sangat merugikan masyarakat. Apalagi bagi mereka yang memiliki usaha sangat ketergangungan dengan listrik.
“Saya pikir GM PLN Suluttenggo harus bertanggung jawab dengan mundur dari jabatannya. Atau paling tidak Dirut PLN harus copot GM PLN Suluttenggo,” tukas dia.
(RTG)
