Exposenews.id, Manado – Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Sulawesi Utara (Sulut) mendukung penuh rencana pembentukan program studi Farmasi di Universitas Sam Ratulangi Manado. Demikian disampaikan Ketua Pengurus Daerah (PD) IAI Sulut periode 2022-2026, Gerald Rundengan saat bertemu dengan Exposenews.id, Rabu (31/5/2023).
Dukungan tersebut, kata Gerald, telah disampaikan saat dia dan pengurus IAI Sulut lainnya bertemu dengan Rektor Universitas Sam Ratulangi beberapa waktu lalu. Menurutnya, IAI Sulut siap menjembatani beberapa hal yang diperlukan guna pemenuhan syarat dibukanya program studi farmasi.
“Salah satu syaratnya di Unsrat harus ada poliklinik kesehatan dan apotek. Kami siap membantu prosesnya,” sebut pria asal Noongan, Kabupaten Minahasa itu.
Gerald bilang bila dibandingkan sejumlah universitas lainnya di Sulawesi, perguruan tinggi negeri di Sulut sudah perlu memiliki 1 program studi farmasi. Apalagi di Unsrat khususnya di fakultas MIPA sudah lama diajarkan farmasi tapi belum menjadi program studi.
“Kami berharap tahun depan Unsrat sudah bisa menerima mahasiswa prodi farmasi,” tambah Gerald.
Di sisi lain, kebutuhan daerah terhadap profesi apoteker sangatlah banyak. Sebab salah satu contohnya adalah belum semua puskesmas memiliki seorang apoteker.
(RTG)
