Exposenews.id, Jakarta – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku tidak akan ikut berpartisipasi dalam KTT G20 mendatang. Hal itu dilaksanakan bila Presiden Rusia Vladimir Putin hadir di Bali.
Dilansir AFP, Jumat (4/11/2022) pernyataan Zelensky itu disampaikan sat konferensi pers dengan Presiden Yunani Katerina Sakellaropoulou di Kyiv Kamis (3/11) waktu setempat. Putin sendiri belum mengatakan apakah dia akan hadir.
“Jika pemimpin Federasi Rusia ambil bagian di dalamnya, Ukraina tidak akan berpartisipasi,” kata Zelensky.
Putin Kemungkinan Datang di G20
Seperti diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin tengah mempertimbangkan rencana kehadirannya di pertemuan puncak KTT G20 di Bali. Komentar Putin itu disampaikan saat dia berbicara dalam sesi pleno Klub Diskusi Internasional Valdai.
Dilansir kantor berita Rusia, TASS, Jumat (28/10), komentar terbaru Putin itu disampaikan saat dia berbicara dalam sesi pleno Klub Diskusi Internasional Valdai yang digelar pada Kamis (27/10/2022) waktu setempat. Forum itu merupakan forum para pakar kebijakan luar negeri internasional.
“Saya sangat berterima kasih kepada otoritas (Indonesia) dan Presiden Joko Widodo atas undangan yang disampaikan untuk menghadiri KTT G20,” ucap Putin dalam forum tersebut.
“Kami akan memikirkan bagaimana kami akan mengaturnya,” imbuhnya.
Dalam pernyataannya, Putin memastikan kehadiran perwakilan tingkat tinggi Rusia dalam KTT G20 di Bali nanti. Dia juga mengungkapkan kemungkinan dirinya hadir secara langsung, meskipun mengakui sebenarnya masih dalam posisi mempertimbangkan itu.
“Rusia jelas akan hadir di sana dengan (perwakilan) tingkat sangat tinggi. Mungkin, saya juga akan berada di sana, tapi saya akan memikirkannya,” ujar Putin.
KTT G20 dijadwalkan akan digelar di Bali antara 15-16 November mendatang. Pada Agustus lalu, dalam wawancara dengan media terkemuka Bloomberg, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuturkan dirinya telah menerima jaminan dari Putin bahwa dirinya akan hadir dalam KTT G20.
Jokowi juga menyebut jaminan yang sama disampaikan oleh Presiden China Xi Jinping.
“Xi Jinping akan datang. Presiden Putin juga mengatakan kepada saya bahwa dia akan datang,” ucap Jokowi seperti dikutip Bloomberg saat itu.
(RTG)
