Exposenews.id, Manado – SMA Negeri 3 Manado sudah siap kembali melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Ini sebagaimana disampaikan Kepala SMA Negeri 3 Manado, Grace Lowing, di ruang kerjanya, hari ini.
“Kami sangat siap melaksanakan belajar mengajar secara tatap muka karena sebelumnya kami sudah menerapkan simulasi terbatas dan berhasil dengan pola yang kami atur pada saat Ujian Akhir Semester (UAS) Genap kemarin,” tegas Grace kepada Exposenews.id.
Saat simulasi tersebut, SMA Negeri 3 Manado menghadirkan siswa di UAS secara bergantian. Di mana pada minggu pertama untuk kelas 10 dan pada minggu kedua bagi kelas 11.
“Ajaran baru pada 12 Juli nanti siap kami terapkan dengan pola kelas 10 pada hari Senin, kelas 11 hari Selasa, kelas 12 hari Rabu. Hari Kamisnya kembali kelas 10, Jumat kelas 11, Senin kelas 12. Bergantian terus menerus setiap hari seperti itu,” jelas Grace.
Menurutnya pola itu diambil agar siswa jangan terlalu lama berdiam diri di rumah. Siswa pun dinilai akan lebih siap bila mengikuti pola tersebut.
“Untuk berapa jam waktu belajar di kelasnya kita masih menunggu petunjuk kementerian. Namun kemungkinan besar waktunya tiga jam per hari, tanpa istirahat. Satu kelasnya juga hanya 18 meja kursi yang disiapkan,” sambungnya.
Sekolah juga sudah mempersiapkan fasilitas seperti thermo gun, hand sanitizer, tempat cuci tangan, maupun tissue. Khusus depan kelas juga ditempatka hand sanitizer untuk mencegah penumpukan orang di tempat yang mencuci tangan.
“Kami sudah siapkan satgas covid sekolah yang bertugas mengawasi kedisplinan siswa-siswa dalam menerapkan protokol kesehatan. Mereka akan awasi dari siswa datang sampai beranjak dari sekolah. Guru-guru turut diminta dapat menempati ruang kelas sebelum siswa ada supaya pemantauannya dilakukan dari sebelun kegiatan belajar mengajar dimulai,” tukasnya.
Dia berharap pola yang diterapkan ini dapat dilaksanakan secara tanggung jawab oleh guru dan siswa SMA Negeri 3 Manado.
(RTG)
