Oleh: Ronald Ginting
Exposenews.id, Manado – Doa adalah nafas hidup orang percaya kepada Tuhan. Itulah awal perenungan yang disampaikan pendeta pelayanan Jemaat GMIM Pinaesaan Griya Paniki Indah, Pdt Febry Ponamon, saatnya ibadah kedua hari ini.
“Apapun keadaannya, kapanpun waktunya, siapapun orangnya kita naikkan doa kepada Tuhan,” ungkap Febry Lagi.
Kata Febry, perenungan firman Tuhan dalam 2 Tawarikh 6:12-21 memberikan teladan bahwa seorang Salomo bersyukur dan berdoa syafaat atas kebaikan Tuhan. Hal yang sama juga berlaku sekarang ini.
“Dalam keluarga naikkan doa pada Allah. Doakan seluruh anggota keluarga kita,” tambahnya.
Termasuk pada saat pandemi covid-19 sekarang ini, lanjut Febry, waktu doa jangan dilonggarkan. Tetap bersyukur dan berdoa agar kuat dalam menghadapi pandemi.
“Di satu sisi jangan lupa untuk saling mengampuni kesalahan orang lain agar doa kita diberkati Tuhan,” tutupnya.
(RTG)