banner 120x600

Bocah Kelas 5 SD Taklukkan Diabetes, Raih Prestasi Gemilang

KEDIRI, Exposenews.id – Siapa sangka, perjuangan RFZ (12) melawan diabetes tipe 1 justru mengubahnya menjadi sosok yang tangguh dan berprestasi. Awalnya, penyakit ini sempat membuatnya minder, menarik diri dari pergaulan, dan kehilangan keceriaan khas anak-anak. Namun, berkat dukungan keluarga dan sekolah, ia perlahan bangkit dan bahkan menorehkan prestasi membanggakan.

Dukungan Keluarga Kembalikan Semangat RFZ

Desi Purnamasari, kakak kandung RFZ, dengan penuh semangat menceritakan perkembangan adiknya. “Sekarang dia sudah jauh lebih baik. “Kami memang harus mengatur ketat pola makan dan aktivitasnya, tapi sekarang RFZ sudah mulai ceria lagi seperti dulu,” ujar Desi penuh semangat, Selasa (24/6/2025). Tak hanya itu, RFZ kini gemar membaca buku di sela waktu luangnya, menunjukkan bahwa ia tak lagi terpuruk oleh penyakitnya.

Sejak dokter mendiagnosisnya mengidap diabetes tipe 1 di kelas 4 SD, RFZ pun mulai membiasakan diri dengan rutinitas baru. Ia harus menyuntikkan insulin sendiri sebanyak empat kali sehari tanpa mengeluh. Namun, hal itu tak menyurutkan semangatnya untuk tetap aktif belajar dan berprestasi.

Sekolah Jadi Tempat Berjuang dan Berkarya

Diaz Alwi Nala Praya, wali kelas RFZ di SDN Kencong 2 Kediri, menjelaskan bagaimana pihak sekolah mendukung kondisi kesehatan RFZ. “Kami tak hanya memantau pelajarannya, tapi juga memastikan kesehatannya terjaga. Setiap hari, ia membawa bekal khusus dari rumah,” tuturnya.

Dukungan ini rupanya membuahkan hasil. RFZ tak hanya unggul secara akademis, tetapi juga menjuarai berbagai lomba. Salah satunya, ia berhasil meraih juara pertama lomba penulisan cerita dalam Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat kabupaten pada 10 Juni 2025.

Guru Ungkap Keistimewaan RFZ

Tiara Nur Fatma, guru pembimbing RFZ, tak bisa menyembunyikan kekagumannya. “Dia punya daya ingat kuat dan imajinasi yang luar biasa. Saat lomba, ia bahkan menyuntik insulin sendiri tanpa mengeluh,” cerita Fatma.

Cerpen RFZ yang mengangkat kisah tentang pelestarian Alas Simpenan, hutan konservasi di dekat desanya, dinilai sangat inspiratif. “Tulisannya menggugah kesadaran tentang pentingnya menjaga alam,” tambah Fatma.

baca juga: Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia di ASEAN U23 Championship 2025, simak lengkapnya!

Lomba FLS3N yang digelar di sebuah hotel di Kota Kediri bukanlah tantangan mudah bagi RFZ. Namun, dengan persiapan matang, termasuk membawa insulin selama lomba, ia berhasil menaklukkannya. Kini, RFZ berpeluang mewakili Kabupaten Kediri di tingkat provinsi.

Sebelumnya, RFZ sempat menjadi sorotan setelah diketahui hidup dengan diabetes tipe 1. Setiap hari, ia harus menyuntik insulin secara mandiri. Tapi, lihatlah sekarang—ia tak hanya sehat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Semangat RFZ Bukti bahwa Keterbatasan Bukan Halangan

Kisah RFZ membuktikan bahwa penyakit bukanlah akhir segalanya. Dengan dukungan keluarga, sekolah, dan tekad kuat, ia berhasil mengubah keterbatasan menjadi prestasi. Kini, ia tak hanya menjalani hidup normal, tetapi juga menjadi bukti bahwa semangat pantang menyerah bisa mengalahkan segala rintangan.

RFZ, sang juara kecil dari Kediri, terus menginspirasi dengan cerita perjuangannya. Siapa lagi yang akan ia kalahkan selanjutnya?