Nenek 74 Tahun di Bangkalan Tewas Saat Mencari Kangkung, simak lengkapnya

BANGKALAN, Exposenews.id – Warga Desa Bilaporah, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, dikejutkan dengan penemuan jenazah seorang nenek di area persawahan. Korban diduga meninggal karena kelelahan saat sedang mencari kangkung untuk dijual.

Kapolsek Socah, AKP Suharijanto, mengungkapkan bahwa korban bernama Marhamah (74), warga Desa Kompol, Kecamatan Geger. Keluarga korban menyatakan bahwa Marhamah kerap pergi ke sawah tersebut setiap dua hari sekali untuk memanen kangkung. “Menurut keluarganya, ini sudah jadi kebiasaannya. Ia biasanya menjual kangkung itu untuk menambah penghasilan,” jelas Suharijanto, Rabu (4/7/2025).

Pagi sebelum kejadian, Marhamah nekat berangkat meski anaknya melarang. Biasanya, ia ditemani putranya atau rekan-rekannya yang juga mencari kangkung. Namun, kali ini ia pergi sendiri menggunakan angkutan umum. “Anaknya sempat mencegah, tapi ia tetap bersikap berangkat sendirian,” tambah Kapolsek.

Warga melihat minyak angin dan bekal makanan tergeletak dekat jenazah Marhamah saat menemukannya – mereka menduga barang-barang itu merupakan milik nenek tersebut.

Hal ini mengindikasikan bahwa korban sempat beristirahat sebelum kejadian. “Kondisinya memang sudah sepuh, jadi kemungkinan besar kelelahan menjadi pemicunya. Keluarga pun sudah menerima dengan ikhlas,” ujar Suharijanto.

dr. Edi Suharto, dokter forensik RSUD Syamrabu Bangkalan, memeriksa jenazah dan memastikan tidak ada tanda kekerasan baik dari benda tajam maupun tumpul. “Kami tidak menemukan luka atau cedera. Tanpa otopsi, kami menduga kematian terjadi secara alami, mungkin karena kondisi usia atau kelelahan,” jelasnya.

baca juga:  Zarof Ricar Terjerat Kasus Suap

Dokter memperkirakan Marhamah sudah meninggal dunia sekitar dua jam sebelum warga menemukannya. Keluarga kemudian menerima jenazahnya untuk segera dimakamkan.

Kisah Marhamah menyentuh banyak pihak. Di usianya yang sudah lanjut, ia tetap gigih bekerja demi membantu perekonomian keluarga. Kebiasaannya mencari kangkung menunjukkan semangat hidup yang tinggi. Sayangnya, kondisi fisiknya tidak lagi mendukung aktivitas berat tersebut.

Masyarakat sekitar turut berduka atas kepergian Marhamah. Banyak yang mengenalnya sebagai sosok pekerja keras dan ramah. “Ibu Marhamah itu orangnya baik, rajin ke sawah meski sudah tua. Kami semua kaget mendengar kabar ini,” kata salah seorang warga.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi para lansia untuk tidak memaksakan diri bekerja terlalu berat.

“Masyarakat mengharapkan keluarga lebih memperhatikan kesehatan orang tua, khususnya yang masih aktif bekerja.”

Ia meninggal saat melakukan hal yang ia yakini sebagai bentuk usaha untuk keluarga. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi banyak pihak untuk lebih peduli pada kelompok lansia di sekitar mereka.

Exit mobile version