Minsel  

Polres Minsel Menduga Ada Korban Lain Oknum Guru SMA Cabul

Guru SMA di Minsel diduga lecehkan siswinya.
banner 120x600

Exposenews.id, Minahasa Selatan – Viralnya MMT, oknum guru SMAN 1 Motoling, Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara (Sulut), inisial MMT yang diduga melakukan pelecehan seksual kepada siswinya berbuntut panjang. Selain dinonaktifkan, kini dia dilaporkan ke Mapolres Minsel oleh orang tua korban.

Polres Minsel pin menduga ada korban lain dari oknum guru tersebut.

“Kita masih dalami kemungkinan adanya korban lainnya,” kata Kapolres Minsel AKBP S Norman Sitindaon, Selasa (12/10).

Dikatakan Norman bahwa pelecehan terhadap siswa kelas X itu terjadi sejak September lalu.

“Korban inisial KR (16), kelas X SMA Negeri 1 Motoling. Waktu kejadian 27 September 2021. Tempat kejadian perkara (TKP) di SMA Negeri 1 Motoling, Kabupaten Minsel,” ungkap dia.

Informasi soal adanya dugaan korban lain didapatkan pihaknya dari informasi pelecehan yang viral di media sosial. Guru MMT akan dipanggil dalam waktu dekat untuk dimintai keterangan.

“Jadi info tersebut dari medsos yang viral kemudian kami lakukan penyelidikan untuk mengklarifikasi pihak-pihak yang terkait kasus tersebut,” sebut dia.

Menurut Norman, sejak ada laporan, pihaknya terus bekerja mengumpulkan sejumlah bukti. Pihak-pihak yang tahu terkait masalah itu pun dimintai klarifikasi.

“Masih lidik, kumpulkan bukti-bukti. Semua pihak yang mengetahui akan dimintai klarifikasi,” imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, Dinas Pendidikan (Disdik) Sulut menonaktifkan guru SMAN 1 Motoling, Minsel, Sulut, inisial MMT setelah viral diduga melecehkan siswinya. MMT juga dipanggil Disdik Sulut untuk dimintai klarifikasi.

“Langkah yang kita tempuh sudah disampaikan ke kepala sekolah. Sejak hari ini untuk sementara dinonaktifkan dulu,” kata Kadisdik Sulut Grace Punuh melalui Kepala Cabang Dinas (Kecabdis) Minahasa Selatan-Minahasa Tenggara, Max Lengkong, kepada wartawan, Senin (11/10).

(RTG)